Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan menyelesaikan Drainase Akses Jalan Bandara Juanda Surabaya dalam waktu dekat.
Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja mencatat penanganan drainase akses jalan Bandara Juanda telah dilakukan sejak 18 Agustus 2020 oleh kontraktor pelaksana PT. Cempaka Mas Sejati. Adapun, penanganan drainase tersebut telah menyerap anggaran negara senilai Rp62 miliar.
"Saat ini progres pekerjaan telah mencapai 93 persen, dan mudah-mudahan akhir Mei 2021 bisa selesai," katamya dalam keterangan resmi, Jumat (30/4/2021).
Endra menjelaskan penanganan drainase pada jalan akses menuju Bandara Juanda Surabaya merupakan tanggung jawab pusat. Kendati demikian, sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan dibutuhkan agar penanganan drainase tersebut rampung lebih cepat.
Menurutnya, air yang masuk ke saluran drainase baik sisi kiri maupun kanan jalan bukan hanya dari jalan saja tetapi juga dari permukiman warga dan sawah-sawah. Endra menilai pemangku kepentingan harus mengkaji masterplan proyek agar dapat terintegrasi ke lebih baik.
"Penanganan drainase ini sudah dikerjakan, namun harus dilihat kembali jika nanti hujan datang masih terjadi banjir atau tidak," ucapnya.
Baca Juga
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur - Bali Achmad Subki mengatakan lingkup pekerjaan berupa saluran kiri dan kanan sepanjang 4,25 km, tiga buah crossing drainase sepanjang 150 meter, 8 saluran pembagi, dan perbaikan trotoar sepanjang 4,25 km.
"Adapun pembangunan drainase tersebut menggunakan Boxculvert dan U-ditch di sepanjang jalan akses Bandara Juanda Surabaya mulai dari pertigaan Aloha hingga arah timur ke bandara Juanda Surabaya," katanya.