Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menparekraf Matangkan Skema Pinjaman Lunak untuk Pelaku Parekraf Bali

Pertumbuhan ekonomi Bali sebagai salah satu tulang punggung pariwisata Indonesia tercatat minus 9,3 persen sepanjang 2020. Kinerja tersebut merupakan kontraksi terdalam bagi Provinsi Bali.
Menparekraf Sandiaga Uno menjelaskan asal- usul Kain Ulos yang dikalungkannya kepada Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Thamrin 10, Kamis (31/12/2020)./Antararn
Menparekraf Sandiaga Uno menjelaskan asal- usul Kain Ulos yang dikalungkannya kepada Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Thamrin 10, Kamis (31/12/2020)./Antararn

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno bertemu dengan Gubernur Bali I Wayan Koster untuk membahas tindak lanjut program dan upaya pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akibat pandemi.

Pertumbuhan ekonomi Bali sebagai salah satu tulang punggung pariwisata Indonesia tercatat minus 9,3 persen sepanjang 2020. Kinerja tersebut merupakan kontraksi terdalam bagi Provinsi Bali.

"Kami baru saja melakukan pertemuan dan saya melaporkan serta membahas berbagai program dan upaya pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali," kata Menparekraf Sandiaga Uno, dikutip Antara, Kamis (11/2/2021).

Pertemuan itu dihadiri Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dan Ketua Umum Kadin yang juga sebagai Wakil Ketua Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Rosan P. Roeslani.

Ada 3 program yang menjadi pokok pembahasan dalam pertemuan. Pertama adalah terkait program stimulus sebesar Rp9,9 triliun yang sebelumnya diajukan Pemprov Bali kepada pemerintah pusat.

Ia mengatakan usulan program tersebut sudah disampaikan ke Menteri Keuangan dan juga Menko Bidang Perekonomian dan selanjutnya akan dibahas dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Progres pembahasan sedang berlangsung. Dalam pembahasan ini kita harapkan kebijakan bisa berpihak kepada Bali, karena Bali merupakan tulang punggung pariwisata kita yang sebelum pandemi tercatat menyumbangkan devisa sebesar 20 miliar dolar AS," kata Sandiaga.

Nantinya, Sandiaga menjelaskan stimulus tersebut akan disalurkan melalui skema pinjaman lunak jangka panjang dengan bunga di bawah KUR (Kredit Usaha Rakyat). Lalu, pencairannya akan disalurkan melalui perbankan sehingga dapat menjangkau pelaku usaha maupun karyawan di sektor-sektor yang sangat terdampak.

"Penyaluran melalui perbankan ini agar aspek governance-nya bisa terjaga. Pak Gubernur ingin memastikan bahwa program ini berjalan sesuai dengan ketentuan dan perundangan-undangan dan memiliki tata kelola yang baik," ujarnya.

Di samping itu, Kemenparekraf bersama Pemerintah Provinsi Bali juga sedang merencanakan program padat karya senilai Rp186 miliar yang akan direalisasikan di 177 desa wisata di Bali. Program ini diharapkan dapat menyedot  15.000 pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif setiap harinya.

"Juga tadi ada pembahasan untuk pembangunan jogging track di Sanur, pembenahan destinasi-destinasi wisata di Ubud juga pengelolaan sampah di Klungkung, Kuta, dan beberapa destinasi lainnya yang diharapkan bisa membuka lapangan kerja seluas dan sebanyak-banyaknya," kata dia.

Selain itu, dalam pertemuan juga membahas tindak lanjut usulan free Covid corridor yang saat ini sudah dalam tahap pembahasan akhir oleh Menteri Luar Negeri, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Kesehatan, dan juga Satgas Covid-19.

"Tadi juga dilaporkan terkait program vaksinasi gotong royong oleh industri. Berita baiknya, Bali akan diprioritaskan dalam program penyelenggaraan vaksin ini dan mudah-mudahan bisa dieksekusi dalam beberapa minggu ke depan. Kita doakan pariwisata Bali bisa segera pulih, karena Bringing Back Tourism is Bringing Back Indonesian Economy," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin yang juga Wakil Ketua PEN Rosan P. Roeslani menjelaskan vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong adalah program yang sedang didorong untuk percepatan pencapaian kekebalan komunitas atau herd immunity. \

Vaksinasi ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan ekonomi, termasuk di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Dapat saya sampaikan regulasinya akan selesai pada minggu ke-3 bulan Februari 2021. Itu hasil meeting kita dengan pemerintah. Harapannya setelah ada regulasi dan payung hukum, program ini bisa berjalan di bulan Maret 2021," kata Rosan.

Ia menjelaskan dalam vaksin gotong royong nantinya tidak akan menggunakan vaksin yang sama dengan yang digunakan dalam program vaksinasi gratis oleh pemerintah. Arahannya adalah seperti Sinopharm, Moderna, Sputnik, atau Johnson & Johnson.

"Jadi di tahap awal ini bukan eksportasi langsung, melainkan melalui Biofarma," kata Rosan.

Hingga saat ini 2.000 perusahaan sudah mendaftar dalam program vaksinasi mandiri yang dikoordinasi Kadin. Mulai dari perusahaan besar hingga UMKM.

"Data-data pembelinya nanti akan kita integrasikan dengan BPJS Ketenagakerjaan juga Telkom, jadi semuanya satu data sehingga tidak ada duplikasi dari penerima vaksin. Tapi saya sampaikan, sesuai arahan pemerintah, perusahaan yang membeli vaksin ini harus memberikan kepada karyawannya secara gratis. Tidak ada pemotongan apapun," kata Rosan.

Gubernur Bali I Wayan Koster menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atas dukungan yang begitu tinggi terhadap pemulihan pariwisata di Bali. Ia berharap program pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali tersebut bisa direalisasikan tahun 2021  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper