Bisnis.com, JAKARTA - Importir.org platform impor di Indonesia, memberikan promo menarik yaitu free biaya membership.
Chief Logistic Officer Importir.org Putri CJ Turnip mengatakan dengan adanya promo spesial 12.12 itu, diharapkan para business owner dan pelaku UKM dapat berkomitmen untuk melakukan bisnis impor dengan memberikan deposit free shipping 2 CBM atau 4 CBM dengan biaya ongkir China-Indonesia (shipping freight) hanya 12.000 rupiah/CBM.
Menurutnya, dengan perusahaan yang bekerja sama langsung dengan Alibaba Group, mereka menawarkan solusi dalam berbisnis impor dengan mudah dan aman dari sourcing produk hingga produknya sampai di rumah customer.
"Bahkan tidak hanya itu saja, kami memiliki layanan personal support untuk membantu member membantu menemukan produk yang diinginkan dan live coaching untuk membantu persiapan member memulai bisnis impor dari sourcing produk hingga memasarkan produknya di marketplace dan sosial media " ujarnya dikutip dari keterangan tertulisnya.
Selain itu, mereka juga berkolaborasi dengan Ninja Xpress mengedukasi para business owner dan pelaku UKM di Indonesia melalui seminar Importir.org 12.12.
Chief Operating Officer Importir.org Muhammad Randy Nugraha mengatakan seminar itu untuk membantu UKM Indonesia dan para business owner mengembangkan bisnisnya dengan melakukan bisnis impor dan penggunaan teknologi secara maksimal.
"Peserta seminar dibekali ilmu bagaimana para pebisnis dapat sukses dengan melakukan bisnis impor. Maka dari itu, dalam rangka memberikan value yang lebih kepada peserta," ujarnya dikutip dari keterangan tertulisnya.
Ignatius Eric Saputra, Chief Executive Officer Ninja Xpress menambahkan komitmen Importir.ORG sejalan dengan obsesi Ninja Xpress dalam mengantarkan sukses untuk UKM di Indonesia.
"Kami memiliki misi untuk tumbuh bersama mitra kami, para pelaku UKM, tulang punggung ekonomi negara ini dengan memberikan materi edukasi dan insight yang dapat berguna untuk pengembangan bisnis serta kemampuan mereka dalam berinovasi di tengah ketatnya kompetisi pasar saat ini," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
