Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Vaksin Tiba, INSA Sebut Game Changer untuk Transportasi

INACA menyatakan semua hal terkait vaksin harus dimatangkan mulai dari pengadaan, distribusi, hingga proses vaksinasi ke masyarakat berjalan lancar.
Vaksin kemudian akan dilakukan pengambilan sampel untuk pengujian mutu oleh tim dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Bio Farma. /presidenri.go.id
Vaksin kemudian akan dilakukan pengambilan sampel untuk pengujian mutu oleh tim dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Bio Farma. /presidenri.go.id

Bisnis.com, JAKARTA –  Indonesian National Shipowners Association (INSA) menilai kehadiran vaksin menjadi  game changer atau titik balik suatu perubahan bagi industri pelayaran dan sektor transportasi secara umum.

Ketua Umum INSA Carmelita Hartanto mengatakan dengan peranan vaksin sebagai titik balik pemulihan, maka operator transportasi berharap besar terkait vaksin  ini.

Menurutnya semua hal terkait vaksin harus dimatangkan mulai dari pengadaan, distribusi, hingga proses vaksinasi ke masyarakat berjalan lancar. Pasalnya, kesuksesan vaksin ini akan sangat mempengaruhi kepercayaan dan menumbuhkan rasa aman di masyarakat. Efek berantainya pun ikut mengakselerasi kegiatan ekonomi.

“Sejalan dengan bergeraknya ekonomi tentu nantinya akan mulai ikut dirasakan sektor transportasi. Tapi lebih dari itu, vaksinasi akan memberikan imunitas kita lebih kuat sehingga lebih kebal terhadap virus,” ujarnya, Rabu (8/12/2020).

Saat ini INSA masih menunggu apakah vaksin ini cukup ampuh untuk mengendalikan dan menekan laju sebaran Covid-19. Menurutnya dengan kesuksesan vaksinasi ini membuat masyarakat akan mau menghabiskan dananya untuk belanja sehingga konsumsi rumah tangga  juga ikut berjalan.

Selanjutnya kegiatan ekonomi mulai tumbuh, manufaktur dan industri berjalan optimal sehingga akan mempengaruhi permintaan pendistribusian barang melalui kapal laut atau meningkatnya kargo throughput untuk logistik.

Namun, sebaliknya, jika vaksinasi tidak berjalan baik  tentu akan menghambat  proses pemulihan ekonomi  dan perlu adanya kajian ulang tingkat kegagalannya termasuk mitigasi perbaikannya.

“Tapi saya kira, kita harus optimis vaksin ini berjalan baik lah,” katanya.

Carmelita menilai semua pihak berperan dalam menyukseskan vaksinasi ini. Mulai dari pemerintah sebagai penyedia vaksin, hingga pelaku usaha yang berkolaborasi dalam melayani proses distribusi vaksin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper