Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nasib Cuti Bersama Diumumkan Hari Ini? KAI Sesuaikan Operasional

PT Kereta Api Indonesia bersiap menyesuaikan operasional kereta api usai pemerintah akan mengumumkan pengurangan cuti bersama pada hari ini.
Suasana sepi terlihat di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (24/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Suasana sepi terlihat di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (24/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dapat kembali menyesuaikan tanggal operasi dan jumlah armada kendati pemerintah berencana memangkas jumlah cuti bersama akhir tahun.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan saat ini pihaknya baru melakukan pengawasan atas tingkat permintaan dan membuka penjualan tiket untuk akhir tahun. Perseroan dapat menyesuaikan dengan tanggal-tanggal yang nantinya ditetapkan oleh pemerintah dan permintaan pelanggan.

"Terkait dampak pengurangan masa libur oleh pemerintah, maka KAI akan menyesuaikan jumlah KA yang akan KAI dioperasikan," ujarnya, Rabu (25/11/2020).

Namun, lanjutnya, terlepas dari berkurangnya jumlah hari libur akhir tahun, Joni menyampaikan nasyarakat tidak perlu ragu untuk naik kereta api setiap waktu. Hal tersebut dikarenakan KAI telah menerapkan berbagai protokol kesehatan secara ketat dan disiplin setiap waktu sejak di stasiun dan di atas KA.

Sebelumnya, KAI telah membuka pemesanan tiket Kereta Api Jarak Jauh untuk periode liburan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

Joni mengatakan masyarakat sudah dapat memesan tiket kereta api melalui aplikasi KAI Access, situs resmi, serta kanal penjualan resmi lainnya.

Tiket-tiket yang dijual di antaranya KA Taksaka relasi Yogyakarta - Gambir, KA Gajayana relasi Malang - Gambir pp, KA Senja Utama Solo relasi Solo Balapan - Pasar Senen, KA Argo Parahyangan Bandung - Gambir, KA Mutiara Selatan Surabaya Gubeng - Bandung pp, dan lain sebagainya.

Pelanggan juga diharuskan menunjukkan Surat Bebas Covid-19 (Tes PCR/Rapid Test) yang masih berlaku (14 hari sejak diterbitkan) atau surat keterangan bebas gejala seperti influenza (influenza-like illness) yang dikeluarkan oleh dokter Rumah Sakit/Puskesmas bagi daerah yang tidak memiliki fasilitas Tes PCR dan/atau Rapid Test.

Sebagai upaya peningkatan pelayanan dalam menerapkan protokol kesehatan, KAI menyediakan layanan rapid test seharga Rp85.000 di 31 stasiun, yaitu Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Semarang Tawang, Tegal, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, Blitar, Kediri, Kertosono, Jombang, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Malang, Sidoarjo, Mojokerto, Jember, Ketapang, Kertapati, Prabumulih, Muara Enim, Lahat, Tebing Tinggi, dan Lubuk Linggau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper