Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo) optimistis pada 2021 aktivitas pos dan logistik dapat lebih baik dari periode pandemi Covid-19 pada 2020.
Salah satu pendorongnya adalah rencana aktivitas distribusi vaksin yang bakal digenjot pada akhir tahun ini hingga tahun mendatang.
Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPP Asperindo Trian Yuserma menuturkan Asperindo berharap baik pos dan logistik dapat benar-benar menjadi tulang punggung perjuangan melawan pandemi dan pemulihan ekonomi.
Pada 2021, ia menyebut ada berbagai variasi kemungkinan jika ditilik dari sisi makro ekonomi yang cenderung tidak pasti dan kompleks.
Secara internal, para anggota Asperindo yang kondisinya beragam sedang berusaha membangun semangat optimisme secara kolektif.
"Anggota kami ada yang saat ini mati suri bahkan tutup secara operasi. Di pihak lain yg masih beroperasi ada yg setengah normal dan normal. Optimisme kolektif tadi tetap dengan upaya kami melihat kondisi case per case para anggota yang butuh asistensi sesuai kondisi masing-masing yang dilaporkan," jelasnya kepada Bisnis, Kamis (15/10/2020).
Baca Juga
Lebih lanjut, dia menilai kondisi pasar atau permintaan pelanggan juga diproyeksi akan lebih baik dibandingkan dengan periode 2020.
Harapannya, tetap ada pertumbuhan permintaan, walaupun secara angka tidak bisa diproyeksikan karena dinamikanya beragam.
"Ambil contoh tahun depan akan ada produksi dan distribusi vaksin secara nasional dan membutuhkan distribusi merata secara nasional. Ini episentrumnya. Turunan dari aktivitas distribusi vaksin ini juga besar berupa alat atau bahan kesehatan lainnya," katanya.
Dia menegaskan pihaknya tetap optimistis menghadapi 2021, setelah periode pandemi Covid-19 menghantui Indonesia.
Dari sisi permintaan dapat segera bangkit karena adanya permintaan distribusi vaksin Covid-19 sementara dari sisi suplai para pelaku jasa kurir siap untuk kembali beroperasi.
