Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Di Tengah Pandemi, Masih Ada Mal Mulai Beroperasi

Di tengah konjdisi pandemi, ternyata masih ada pusat perbelanjaan baru yang mulai beroperasi. Hal itu disebabkan telah ada komitmen pemilik mal dengan tenant.
Salah satu mal di Jakarta sepi pengunjung pada masa pandemi Civid-19./Bisnis
Salah satu mal di Jakarta sepi pengunjung pada masa pandemi Civid-19./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Meskipun masih terjadi pandemi Covid-19 dan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), para pengembang tetap membuka pusat perbelanjaan baru.

Kepala Riset Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan sepanjang kuartal III tahun ini terdapat tiga pusat perbelanjaan yang beroperasi mulai masa pandemi yakni Green Sedayu Mall di Jakarta Barat, dan dua mal di luar Jakarta, The Park Mall Sawangan di Depok dan Mall Citra Raya di Tangerang.

Adapun total pasok ritel di Jakarta saat ini tercatat 4,8 juta m2 dengan hampir 70 persen dipasarkan untuk disewakan.

Di Tengah Pandemi, Masih Ada Mal Mulai Beroperasi

Untuk tambahan dua mal baru di luar Jakarta, lanjutnya, membawa total pasok ritel di luar Ibu Kota mencapai 2,8 juta m2 dan hampir 75 persen disewakan.

“Tiga mal baru ini sebenarnya sudah selesai sebelumnya, tapi ditunda-tunda [pembukaannya]. Sekarang karena ada kebutuhan, jadi buka," ujarnya pada Rabu (7/10/2020).

Menurut Ferry, penjadwalan ulang beroperasinya mal dapat terjadi karena konsruksi yang melambat terimbas pandemi, karena mengutamakan faktor kesehatan. Akibatnya, jumlah pekerja konstruksi dibatasi dan hal itu memengaruhi kecepatan pekerjaan konstruksi.

Dia memperkirakan Aeon Mall Tanjung Barat, Lippo Mall East Side, dan Pondok Indah Mall 3 secara berurutan mulai beroperasi dan menambah total pasok mal di Jakarta mencapai 5 juta m2 pada tahun depan.

Di Tengah Pandemi, Masih Ada Mal Mulai Beroperasi

Untuk di luar Jakarta, diperkirakan ada total lima mal beroperasi selama kuartal IV tahun ini hingga  kuartal IV tahun depan.

Menurut dia, pusat perbelanjaan sebenarnya menghadapi dilema untuk mulai beroperasi di tengah pandemi. Hal itu dikarenakan masih adanya pembatasan, tetapi di sisi lain sudah ada komitmen dengan tenant.

"Kondisi sekarang memang berat bagi mal dan tenant karena masih sedikitnya trafik. Pemulihan kondisi mal akan terjadi tahun depan. Buka tutupnya PSBB sangat berpengaruh pada mal,. Untuk tarif sewa tidak ada perubahan atau dengan kata lain masih flat," kata Ferry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper