Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Skema Vaksin Covid-19 Dikebut, Ini Prioritas Penerima Versi Pelaku Usaha

Pemberian vaksin diyakini bisa menggenjot kepercayaan diri pasar sehingga kegiatan ekonomi bisa berjalan dengan normal secepatnya
Petugas kesehatan menunjukan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin Covid-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020)./Antara
Petugas kesehatan menunjukan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin Covid-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani berharap pemerintah memprioritaskan beberapa segmen dalam skema vaksinasi yang akan dirampungkan dalam waktu 2 pekan ke depan.

Menurutnya, proses vaksinasi dapat diprioritaskan kepada tenaga medis, orang-orang dengan risiko tinggi terpapar wabah - khususnya di zona merah atau hitam dan kawasan industri - serta masyarakat kelas menengah bawah yang memiliki keterbatasan finansial untuk mengakses vaksin.

"Dengan demikian, kepercayaan diri pasar lebih cepat pulih dan kegiatan ekonomi bisa dinormalisasi secepatnya," kata Shinta kepada Bisnis, Senin (28/9/2020).

Kendati demikian, Shinta menilai secara esensial vaksin tidak memiliki efek langsung terhadap pemulihan industri. Pasalnya, lanjut Shinta, kehadiran vaksin belum tentu dapat meningkatkan kepercayaan diri pasar.

Terutama, jelas Shinta, kepercayaan diri pasar untuk melakukan kegiatan perekonomian, khususnya konsumsi dalam jangka pendek.

"Semua sangat tergantung kepada sugesti dan psikologi pasar setelah vaksin didistribusikan," lanjutnya.

Dihubungi secara terpisah, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bidang Perdagangan Benny Soetrisno tidak banyak berkomentar terkait dengan skema vaksinasi.

Benny mengatakan pelaku usaha menyerahkan mekanisme pendistribusian vaksin kepada pemerintah.

"Serahkan saja kepada mekanisme yang sudah ada di Kemenkes, yang sudah melakukan vaksinasi kepada masyarakat untuk penyakit-penyakit sebelumnya seperti cacar, TBC, Polio, dan penyakit lainnya," ujar Benny.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper