Bisnis.com, JAKARTA-- Sejumlah program prioritas Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada 2021 mendatang mengalami kenaikan target dibandingkan dengan tahun ini.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menjelaskan salah satu program prioritas tahun depan adalah pembangunan bendungan baru.
"Anggaran di Ditjen Sumber Daya Air salah satu program prioritasnya adalah pembangunan total 47 bendungan, di mana 4 bendungan baru, dan 43 bendungan terus berlanjut [on-going]," ujarnya dalam konpers daring Jumat (14/8/2020).
Target pembangunan bendungan baru ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun ini, di mana tidak ada proyek bendungan baru yang dikerjakan pemerintah.
Selanjutnya untuk proyek pembangunan jalan baru, pada 2021 mendatang ditargetkan akan dibangun 678 kilometer jalan baru, atau naik dari target tahun ini yang di angka 270 kilometer.
Sementara untuk pembangunan jembatan, tahun depan ditargetkan proyek jembatan sepanjang 13.123 meter, naik dari tahun ini yang ditargetkan 9.828 meter.
Dua program prioritas lain yang ikut melonjak targetnya adalah pembangunan rumah susun baru, dan rumah khusus. Masing-masing ditargetkan 9.210 unit dan 2.440 unit. Naik tinggi dibandingkan target tahun ini yang masing-masing dipatok sebanyak 1.640 unit dan 1.013 unit.
Adapun pemerintah menetapkan anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) senilai Rp149,81 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2021 mendatang.
Dari catatan Bisnis, dalam RAPBN 2021 ini, Kementerian PUPR mendapatkan kenaikan anggaran mencapai 98,08 persen atau hampir dua kali lipat dari anggaran tahun ini yang senilai Rp75,63 triliun.
