Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Traveloka Raih Dana Segar, PHRI: Itu Langkah Optimis Investor

Karakter masyarakat Indonesia yang lebih optimis, fleksibel, dan berani untuk melakukan aktivitas menjadi pendongkrak pemulihan sektor pariwisata.
Model menunjukan aplikasi Traveloka di Jakarta. Bisnis/Dedi Gunawan
Model menunjukan aplikasi Traveloka di Jakarta. Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Pelaku usaha menilai pendanaan sebesar US$250 juta yang diraih oleh Traveloka sebagai langkah optimis investor terhadap pulihnya sektor pariwisata Tanah Air.

Ketua Umum Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Haryadi Sukamdani melihat ada beberapa alasan investor untuk menghimpun pendanaan kepada aplikasi perjalanan daring tersebut.

“Pertama, investor melihat ada suatu kesempatan, dimana mereka percaya dan yakin bahwa pariwisata Indonesia akan segera bangkit, pasti ada hitungannya juga mereka. Bahkan untuk meminimalisir risiko ke depan, apalagi Indonesia dari segi penanganan covid-19 juga cukup baik,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Selasa (28/7/2020).

Kedua, dia menilai bahwa karakter dari masyarakat Indonesia lebih optimis, fleksibel, dan berani untuk melakukan aktivitas. Menurutnya, karakter ini yang menjadi salah satu alasan bagi pariwisata Indonesia untuk lebih cepat untuk pulih dan berkorelasi ke pemulihan ekonomi.

“Potensi pariwisata kita juga masih bisa dikembangkan dan potensi wisatawan domestik kita juga tinggi , pelancong domestik kita di 2018 saja 300 juta lebih. Nah, menurut saya itu. Jadi, itu alasan mereka yakin dalam melakukan pendanaan,” tuturnya.

Bendahara Asosiasi Modal Ventura dan Startup Indonesia (Amvesindo) Edward Ismawan Chamdani pun mengamini bahwa investor mulai menemukan titik terang dari sektor pariwisata, sehingga pendanaan dilakukan sebagai antisipasi untuk mempersiapkan industri ini untuk segera pulih.

“Ada dua hal pertama investor masih melihat ada ujung dari pandemi ini, dan sudah mulai ditemukan vaksin dan sudah mulai produksi. Saya kira investor melihat kedepan orang mulai berani untuk berwisata. Kedua mereka mungkin mendapatkan negosiasi valuasi yang menguntungkan [dari Traveloka] sehingga lahir optimisme disini,” ujarnya.

Untuk diketahui, aplikasi perjalanan daring di Asia Tenggara, Traveloka mengumumkan telah menghimpun pendanaan US$ 250 juta untuk membantu meningkatkan operasinya di tengah krisis Covid-19, dan ketika perjalanan domestik mulai meningkat.

Adapun Traveloka mengatakan putaran pendanaannya dipimpin oleh lembaga keuangan global dan termasuk investor yang ada seperti East Ventures.

Co-founder & CEO Traveloka Ferry Unardi dalam pernyataan resminya melihat bahwa terjadi pemulihan secara bertahap di seluruh pasar utama mereka. Bisnis Traveloka di Vietnam misalnya, yang mulai stabil dan mendekati periode sebelum adanya pandemi Covid-19. Sedangkan di Thailand, hampir melampaui 50 persen dibandingkan situasi normal.

“Meskipun Indonesia dan Malaysia masih berada di tahap awal pemulihan, namun kedua pasar ini terus memperlihatkan momentum yang menjanjikan dengan kemajuan dari minggu ke minggu,” ungkapnya.

Managing Partner EV Growth Willson Cuaca pun menambahkan bahwa krisis akibat virus Corona menciptakan situasi untuk melakukan penyesuaian ulang yang memaksa para pelaku bisnis untuk memikirkan kembali rencana, strategi dan model bisnis.

“Tim manajemen [traveloka] telah melakukan berbagai upaya sulit namun harus dilakukan, termasuk restrukturisasi dan optimalisasi, untuk meminimalkan risiko keuangan yang timbul. Oleh karena itu, EV Growth yakin Traveloka akan kembali bangkit dengan lebih kuat setelah melewati krisis ini,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper