Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AirAsia Indonesia Terbangi Dua Rute Mulai 19 Juni

AirAsia Indonesia telah menyesuaikan rencana pengoperasian kembali penerbangan berjadwal di dua rute domestiknya secara bertahap mulai 19 Juni 2020.
Air Asia/en.wikipedia.org
Air Asia/en.wikipedia.org

Bisnis.com, JAKARTA - AirAsia Indonesia telah menyesuaikan rencana pengoperasian kembali penerbangan berjadwal di dua rute domestiknya secara bertahap mulai 19 Juni 2020.

Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine Sinaga menjelaskan pertimbangan operasional kembali lebih memperhatikan pelonggaran pembatasan perjalanan dan perkembangan situasi kasus positif di wilayah jaringan operasionalnya.

“Kami pantau situasinya terus dan sejauh ini masih belum ada perubahan rencana. Terkait dengan SE No. 7 dari Gugus Tugas Covid-19, kami sedang menyesuaikan kembali persyaratan perjalanan dan protokol kesehatannya sesuai regulasi yang berlaku, termasuk penyesuaian dengan Permenhub No. 42/2020 dan SE No. 13 dari Kemenhub,” jelasnya, Selasa (9/6/2020).

Dua rute yang dijadwalkan operasionalnya adalah rute Jakarta - Bali (pp) dan Jakarta – Medan (pp). Frekuensi penerbangan dua rute tersebut sebanyak empat kali dalam seminggu, yakni Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu. Rute Jakarta-Bali akan diterbangi pukul 09.25 WIB. Sebaliknya rute dari Bali-Jakarta pada pukul 12.50 WITA.

Rute selanjutnya Jakarta-Medan diberangkatkan pada pk.12.10 dan sebaliknya Medan - Jakarta diberangkatkan pada 15.05 WIB.

Selain memulai operasionalnya layanan domestik, AirAsia Indonesia tetap melayani kebutuhan perjalanan atau pengiriman barang dari pemerintah, swasta, organisasi, maupun komunitas masyarakat ke berbagai destinasi domestik dan internasional melalui penerbangan khusus charter penumpang dan kargo sesuai persetujuan dari otoritas terkait.

Operasional maskapai nasional tersebut sempat maju mundur. Secara resmi emiten berkode saham CMMP telah menghentikan layanan baik internasional dan domestiknya sejak April 2020.

Selanjutnya maskapai dengan jenis layanan minimum tersebut merencanakan operasionalnya pada 1 Juni 2020, tetapi kembali diundur hingga 8 Juni 2020. Hingga kini, sesuai jadwal, perseroan merencanakan membuka layanan domestiknya pada 19 Juni 2020.

Penutupan layanan dilakukan sebagai konsekuensi pencegahan Covid-19 yang lebih luas. Perusahaan juga dapat mengoptimalkan layanan tidak berjadwalnya yang lebih dapat dikondisikan agar tak terdampak virus corona.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper