Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PLN Punya dua Nomenklatur Baru: Direktur Niaga dan Direktur Energy Primer

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)  mengubah  dua nomenklatur jabatan, yaitu Direktur Pengadaan Strategis 1 menjadi Direktur Niaga dan Manajemen serta Direktur Pengadaan Strategis 2 menjadi Direktur Energy Primer.
Karyawan PLN melakukan pengecekan suhu badan sebagai antisipasi penyebaran virus corona/Istimewa - PLN
Karyawan PLN melakukan pengecekan suhu badan sebagai antisipasi penyebaran virus corona/Istimewa - PLN

Bisnis.com, JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)  mengubah  dua nomenklatur jabatan, yaitu Direktur Pengadaan Strategis 1 menjadi Direktur Niaga dan Manajemen serta Direktur Pengadaan Strategis 2 menjadi Direktur Energy Primer.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali merombak susunan direksi perusahaan berpelat merah. Kali ini, giliran PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN).

Berdasarkan surat keterangan yang diterima Bisnis, tidak hanya merombak jajaran direksi tetapi juga mengubah beberapa nomenklatur jabatan direksi PLN.

Staf Ahli Kementerian BUMN Arya Sinulingga pun membenarkan adanya penyegaran direksi di PT PLN.

“Jadi setelah kami tetapkan dirut dan wadirut kemarin, kemudian kami lihat evaluasi yang terjadi dan minta masukan dari Pak Dirut, maka dilakukan perubahan di organisasi, supaya lebih fokus dan penyegaran di orang-orangnya juga. Begitu,” ujar Arya, Kamis (14/5/2020).

Kementerian BUMN memberhentikan Sripeni Inten Cahyani sebagai Direktur Pengadaan Strategis 1, Djoko Rahardji Abu Manan sebagai Direktur Pengadaan Strategis 2, Muhammad Ali sebagai Direktur Human Capital Management, dan Ahmad Rofiq sebagai Direktur Bisnis Regional Maluku, Papua dan Nusa Tenggara.

Kemudian, mengubah beberapa nomenklatur jabatan, yaitu Direktur Pengadaan Strategis 1 menjadi Direktur Niaga dan Manajemen serta Direktur Pengadaan Strategis 2 menjadi Direktur Energy Primer.

Selain itu, Jabatan Direktur Bisnis Regional Sumatera kini digabung dengan wilayah Kalimantan sehingga Direktur Bisnis Regional Sulawesi dan Kalimantan digabung dengan wilayah Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara.

Sementara itu, Direktur Bisnis Regional Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara kini diubah menjadi Direktur Mega Project.

Berikut susunan direksi PLN terbaru:

Direktur Perencanaan Korporat: Muhammad Ikbal Nur

Direktur Niaga dan Menajemen Pelanggan: Bob Sahril

Direktur Energy Primer: Rudy Hendra Praswoto

Direktur Mega Project: M. Ikhsan Asaad

Direktur Human Capital dan Management: Syofvi Felienty Roekman

Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan: Wiluyo Kusdwiharto

Direktur Bisnis Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara: Syamsul Huda


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper