Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian ESDM Pastikan Stimulus Tarif Listrik Untuk Pelanggan Bersubsidi

Dia menuturkan rerata jumlah yang dibayarkan pelanggan 900 VA subsidi dalam sebulan sebesar Rp60.000 per bulan, sedangkan besaran yang dibayarkan untuk pelanggan 450 VA sebesar Rp36.000 per bulan.
Penampakan trafo Interbus Transformer (IBT) unit 2 Gardu Induk (GI) Kiliranjao di Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat./Istimewa - PLN
Penampakan trafo Interbus Transformer (IBT) unit 2 Gardu Induk (GI) Kiliranjao di Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat./Istimewa - PLN

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian ESDM memastikan keringanan membebaskan biaya listrik kepada 24 juta pelanggan 450 voltampere (VA) dan pemberian diskon 50 persen kepada 7 juta pelanggan 900 VA yang tak mampu atau subsidi.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana mengatakan kebijakan tersebut sesuai dengan pengumuman atau arahan Presiden Joko Widodo dimana bagian dari program Perlindungan Sosial yang dituangkan dalam Perppu khusus.

"Alokasi dananya juga telah disebutkan untuk program itu, sekitar Rp110 triliun dan diantaranya, menurut saya dialokasikan untuk pemberiaan keringanan tagihan listrik itu," ujarnya, Selasa (31/3/2020).

Dia menuturkan rerata jumlah yang dibayarkan pelanggan 900 VA subsidi dalam sebulan sebesar Rp60.000 per bulan, sedangkan besaran yang dibayarkan untuk pelanggan 450 VA sebesar Rp36.000 per bulan.

"Tapi yang 450 VA ini kan jadinya bebas," ucapnya.

Dengan asumsi pembayaran listrik pelanggan 450 VA besar Rp36.000 per bulan, berarti pemerintah menyiapkan sekitar Rp2,59 triliun kepada PLN sebagai pengganti pembebasan biaya listrik tiga bulan ke depan.

Selain itu, jika 7 juta pelanggan 900 VA membayar rerata Rp60.000 per bulan, maka pemerintah menyiapkan alokasi dana pengganti ke PLN berkisar Rp630 miliar. Asumsi ini merujuk pada diskon 50 persen untuk pelanggan listrik 900 VA bersubsidi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper