Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Darurat Corona, Sri Mulyani: Anggaran Perjalanan Dinas Dipangkas 50 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan dirinya telah memetakan belanja perjalanan dinas pada tahun ini mencapai Rp43 trilliun dan setengahnya akan dipangkas.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan penjelasan kepada tim Bisnis Indonesia saat wawancara eksklusif di Jakarta, Jumat (22/11/2019). Bisnis/Abdullah Azzam
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan penjelasan kepada tim Bisnis Indonesia saat wawancara eksklusif di Jakarta, Jumat (22/11/2019). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan memangkas belanja perjalanan dinas pada tahun ini hingga 50 persen untuk menangani wabah virus Corona atau Covid-19.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan dirinya telah memetakan belanja perjalanan dinas pada tahun ini mencapai Rp43 trilliun.

"Sesuai arahan Presiden, Rp43 triliun itu diminta 50 persennya untuk belanja priotitas," ujar Sri Mulyani dalam pemaparan Setkab, Jumat (20/3/2020).

Menurutnya, pemerintah tengah menjalankan pemangkasan ini.

Pasalnya, pemerintah sudah menegaskan bahwa APBN 2020 akan diarahkan untuk menopang kesehatan, jaring pengaman sosial dan dukungan bagi dunia usaha di tengah wabah virus Corona.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta seluruh kementerian dan pemerintah daerah memangkas belanja APBN yang tidak prioritas.

Menurutnya banyak sekali anggaran yang dapat direalokasikan untuk penanganan pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia.

“Banyak sekali ini yang tidak prioritas pangkas dulu. Anggaran perjalanan dinas, belanja rapat, pembelian barang yang tidak prioritas saya minta dipangkas,” kata dalam Pembukaan Ratas Kebijakan Moneter dan Fiskal Menghadapi Dampak Ekonomi Pandemi Global Covid-19 melalui video conference, Jumat (20/3/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper