Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Virus Corona Meluas, Pengunjung PIM Turun 5 Persen

Penurunan jumlah pengunjung diprediksi masih akan terjadi mengingat adanya imbauan untuk menghindari bepergian ke tempat ramai.
Anak-anak bermain di wahana musim dingin Snow Storm yang dihadirkan untuk merayakan Lebaran dan musim libur sekolah 2019 oleh Pondok Indah Mall (PIM), Jakarta./Istimewa
Anak-anak bermain di wahana musim dingin Snow Storm yang dihadirkan untuk merayakan Lebaran dan musim libur sekolah 2019 oleh Pondok Indah Mall (PIM), Jakarta./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah sudah mulai menutup sekolah dan tempat wisata untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19. Namun, hingga kini belum ada aturan untuk pusat belanja.

Vice President PT Metropolitan Kentjana Jeffri Tanudjaja mengatakan sampai saat ini belum ada imbauan dari pemerintah, kendati demikian, sudah ada penurunan kunjungan di pusat belanjanya, Pondok Indah Mall (PIM).

"Jumlah pengunjung ada penurunan berdasarkan jumlah mobil yang masuk. Pekan lalu waktu Presiden mengumumkan adanya penderita corona, terjadi penurunan 5 persen di PIM," ungkap Jeffri kepada Bisnis.com, Minggu (15/3/2020).

Namun, untuk penurunan pekan ini, pihak PIM menyebut masih nemantau. Jeffri yakin masih akan ada penurunan lebih lanjut mengingat adanya imbauan untuk menghindari bepergian ke tempat ramai.

Sebagai langkah pencegahan, PIM juga sudah melakukan pengecekan suhu dan peningkatan kebersihan dengan menggunakan desinfektan.

"Ini sudah dilakukan sejak 2-3 pekan yang lalu, terutama di tempat-tempat yang sering disentuh orang, seperti lift, eskalator, dan meja resepsionis," lanjutnya.

Harapannya, virus ini bisa segera mereda dalam beberapa bulan ke depan, agar tidak membebani perekonomian negara.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, per Jumat (13/3/2020) sore, pasien positif virus corona (Covid-19) di Indonesia yang meninggal dunia bertambah tiga orang. Adapun, total kasus positif virus corona di Indonesia telah mencapai 69 kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper