Bisnis.com, PEKANBARU - Presiden Joko Widodo meresmikan sekolah Madrasah Tsanawiyah 3 Pekanbaru yang telah rampung direhabilitasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Dengan mengucap Bismillahirahmanirrahim dan memohon rahmat serta ridho Allah SWT, pada pagi hari ini, saya resmikan rehabilitasi dan renovasi total sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Pekanbaru, Riau," ujarnya pada Jumat (21/2/2020).
Dalam sambutannya, Kepala Mtsn 3 Pekanbaru Darusman mengatakan sebelum dilakukan rehabilitasi dan renovasi, kondisi ruang belajar dan madrasah kurang memadai dan sangat memprihatinkan.
"Alhamdulillah pada 2019, Kementerian PUPR melakukan rehabilitasi dan renovasi sehingga kini Madrasah Tsanawiyah 3 Pekanbaru layak untuk dan nyaman bagi anak didik kami yang berjumlah sekitar 1000 siswa," katanya.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa tahun 2019 menjadi tahun pertama bagi kementeriannya untuk melaksanakan tugas rehabilitasi sekolah dan madrasah serta perguruan tinggi.
Sepanjang 2019, totalnya ada 1.600 sekolah yang direnovasi oleh Kementerian PUPR dengan total anggaran sekitar Rp6 triliun.
Baca Juga
"Kami dapat tugas untuk meneruskan rehabilitasi sekolah yang belum selesai dilakukan dahulunya, total di Indonesia 1.600-an," katanya.
Adapun, di Riau ada sebanyak 164 sekolah dan madrasah yang direnovasi dan direhabilitasi dengan nilai total biaya sekitar Rp320 miliar. Salah satunya, Madrasah Tsanawiyah 3 Pekanbaru dengan biaya rehabilitasi sekitar Rp13 miliar.
Basuki mengatakan ke depannya, fasilitas di sekolah akan menerapkan standar yang sama. Untuk Madrasah Tsanawiyah 3 Pekanbaru sendiri, Basuki menilai standarnya sudah cukup baik.
"Secara umum saya kira bagus, standarnya harus ada lapangan olahraga, toilet yang baik dan cuci tangan, saya kira ini lebih baik, mudah-mudahan standar ini bisa diteruskan di sekolah lain, saya kira dari 10, ini skornya 8," katanya.
.jpg?w=300&h=221)
