Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Target Lifting Minyak 1 Juta Barel Dipercepat, Ini Komentar SKK Migas

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menargetkan lifting minyak 1 juta barel dapat dilakukan pada lima tahun mendatang. Artinya, pemerintah harus mencari tambahan produksi setidaknya sebanyak 260.000 bph.
Blok Mahakam/Ilustrasi-Bisnis
Blok Mahakam/Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) terus melakukan kajian terkait dengan target produksi siap jual (lifting) minyak 1 juta barel per hari (bph) yang diminta dipercepat pada 2025.

Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus mengkaji dan mempelajari untuk target lifting minyak 1 juta bph pada 2025 tersebut.

Menurutnya, target pada 2030 sebelumnya sudah diperhitungkan dengan pertimbangan adanya penemuan besar dari hasil kegiatan eksplorasi.

“2025 kami mau kaji dulu, bisa atau tidak tergantung technical potential. Kalau 2030 termasuk hasil discovery eksplorasi tentunya,” ujarnya kapada Bisnis.com, Jumat (7/2/2020).

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa kajian yang dilakukan tersebut menurutnya akan memakan waktu yang tidak singkat.

Pasalnya, untuk melakukan kajian kegiatan subsurface tidak bisa dilakukan secara instan karena tingkat kesulitannya.

“Kalau data yang kami punya sekarang bisanya di 2030 untuk 1 juta bopd itu. Kalau ada data baru bisa saja berubah. Kami kan tidak pernah bisa selalu akurat prediksi reservoir. Ilmu petroleum itu sangat kompleks,” jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper