Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendorong kepemimpinan dan integrasi teknologi dalam organisasi Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN).
Dia mengatakan bahwa kehadiran teknologi informasi memberikan banyak sekali pilihan dan imajinasi yang bisa memberikan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, menkeu menekankan perlunya menggunakan imajinasi dalam membangun sistem yang diinginkan supaya optimal dalam membantu pelaksanaan tugas.
"Tolong di dalam mendesain ini, prosesnya dilakukan secara bottom-up melalui feedback dari bawah, memahami organisasi awal dan psikologis serta kulturalnya, dan kemudian mengintegrasikan dengan teknologi apa yang harus dilakukan," kata menkeu seperti dikutip dari laman resmi Kemenkeu, Rabu (24/7/2019).
Menkeu menjelaskan suatu saat dengan proses digitalisasi bisa mendokumentasikan selurut aset kekayaan negara bahkan secara geospasial sehingga mudah untuk diketahui lokasinya secara detail.
Apalagi data yang ada bisa secara lengkap menjelaskan mengenai status aset, kondisi aset, penanganan yang sedang dilakukan dan nilai aset tersebut.
Adapun Direktur Jenderal Kekayaan Negara (Dirjen KN) Isa Rachmatarwata memaparkan Roadmap DJKN strategi 10 tahun ke depan untuk mengoptimalkan modal Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Baca Juga
Dalam paparannya, Isa menyampaikan lima poin yang ingin dicapai yaitu: (1) Enterprise Architecture (EA) DJKN; (2) Pengimplementasian e-office secara menyeluruh; (3) IT based services dalam manajemen aset; (4) Pengelolaan investasi Pemerintah berbasis IT yang handal; dan (5) Pusat data yang integratif dan handal untuk berbagai kepentingan.