Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cadev Surplus US$3,5 Miliar, CAD Kuartal II/2019 Diprediksi di Bawah 3 Persen

Cadangan devisa (cadev) naik menjadi US$1238,8 miliar pada Juni 2019, didukung oleh kondisi ekonomi yang dinilai kondusif.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo di sela-sela konferensi pers, di Jakarta, Kamis (25/4/2019)./Reuters-Willy Kurniawan
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo di sela-sela konferensi pers, di Jakarta, Kamis (25/4/2019)./Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Bank Indonesia mengatakan kondisi cadangan devisa meningkat karena kondisi ekonomi Indonesia mulai kondusif. 
 
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan pada Juni 2019, cadangan devisa (cadev) naik menjadi US$123,8 miliar dari posisi akhir Mei 2019 yang sebesar US$120,3 miliar. 
 
Dia menyatakan adanya surplus US$3,5 miliar menunjukkan bahwa secara umum, kondisi neraca transaksi berjalan (Current Account Deficit/CAD) pada kuartal II/2019 tidak akan melampaui 3 persen.  

"Perkiraan kami masih lebih rendah 3 persen dari PDB dan surplus neraca perdagangan, modal, dan finansial lebih tinggi, bisa menutupi defisit," ujar Perry, Jumat (5/7/2019).
 
Dia menjelaskan posisi cadev tersebut setara dengan pembiayaan 7,1 bulan impor atau 6,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
 
Bank sentral mengungkapkan peningkatan cadev pada Juni 2019 terutama dipengaruhi oleh penerimaan devisa migas dan valas lainnya, serta penarikan utang luar negeri pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper