Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cabai Merah dan Emas Perhiasan Dorong Inflasi Juni 2019

Kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan justru mengalami deflasi sebesar 0,14 persen.
Pedagang menunjukkan cabai di Pasar Tradisional Mandonga, Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (2/5/2019)./ANTARA-Jojon
Pedagang menunjukkan cabai di Pasar Tradisional Mandonga, Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (2/5/2019)./ANTARA-Jojon

Bisnis.com, JAKARTA -- Cabai merah dan emas perhiasan menjadi pendorong utama inflasi Juni 2019, yang mencapai 0,55 persen.

Dalam konferensi pers pada Senin (1/7/2019), Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan inflasi tahun kalender berada di posisi 3,05 persen dan inflasi tahun ke tahun sebesar 3,28 persen.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan faktor pendorong inflasi terbesar adalah kenaikan kelompok pengeluaran. Tiga kelompok dalam pengeluaran yang menyumbang andil terbesar yakni bahan makanan 1,63 persen, sandang 0,81 persen, serta makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,59 persen.
 
Di kelompok bahan makanan, yang memiliki andil terbesar dalam mendorong inflasi adalah cabai merah, yakni sebesar 0,2 persen. Sementara itu, pemberi andil terbesar di kelompok sandang adalah emas perhiasan sebesar 0,02 persen.
 
Untuk kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau, yang menyumbang andil besar adalah nasi dengan lauk sebesar 0,02 persen. Kemudian, mie dan rokok kretek filter, masing-masing 0,01 persen.

Di sisi lain,  komponen transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan justru mengalami deflasi sebesar 0,14 persen. Padahal, sektor transportasi, terutama dari tiket pesawat, berkontribusi cukup besar terhadap laju inflasi selama beberapa bulan terakhir. 

"Komoditas yang dominan memberikan andil deflasi yakni tarif angkutan udara sebesar 0,04 persen," sebut Suhariyanto.

Dia menilai berbagai program pengendalian yang dilakukan pemerintah berhasil menahan laju inflasi bulan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper