Bisnis.com, JAKARTA — PT Lintas Marga Sedaya (LMS), operator jalan tol Cikopo-Palimanan mencatat volume lalu lintas mencapai 350.982 kendaraan dalam periode 26-31 Mei 2019 atau H-10 s.d H-5 Idulfitri 1440 Hijriah.
GMO PT LMS Suyitno mengatakan jumlah tersebut mengalami kenaikan 5,15% dibandingkan dengan periode H-10 s.d H-5 Idulftiri 1439 Hijriah. Dia menambahkan, hingga Jumat (31/5/2019) pukul 22.00 – 06.00 WIB, jumlah kendaraan yang melintas di GTPalimanan (keluar dan masuk arah Cirebon dan Jakarta) tercatat sebanyak 27.501 unit kendaraan.
Jumlah tersebut terdiri dari 20.260 kendaraan yang melintas ke arah Timur (Jawa Tengah & Jawa Timur) dan 7.241 kendaraan menuju Jakarta. Menurut Suyitno, jumlah kendaraan yang menuju Jakarta pada Jumat (31/5/2019) malam naik 40,35% dibandingkan dengan sehari sebelumnya.
Baca Juga
"Kenaikan ini diperkirakan karena banyak para pengemudi yang menuju arah Jakarta memanfaatkan jam tersebut untuk bisa melewati GT Palimanan sebelum diberlakukan sistem One Way ke arah Jawa," jelasnya dalam siaran pers, Sabtu (1/6/2019).
Sebagaimana diketahui, sejak Kamis (30/5/2019) pukul 08.00 WIB, sistem satu arah (SSA) atau one way sudah diberlakukan mulai dari KM 70 s.d KM 263. Secara khusus, hari ini Kakorlantas memberlakukan SSA lebih pagi, yakni mulai pukul 06.03 WIB.
Di sisi lain, LMS menghimbau pengguna jalan untuk menggunakan lajur sebelah kiri ke arah gardu satelit guna mengurangi kepadatan di GT Palimanan. Suyitno mengatakan LMS mengoperasikan 7 gardu satelit di GT Palimanan. Gardu satelit ini berfungsi untuk membagi antrean di gerbang tol yang biasanya hanya menggunakan jalur lurus ke arah gardu utama.