Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bantul Petakan Ruas Jalan Mudik Rawan Longsor

Beberapa wilayah di Bantul yang terdapat jalur rawan longsor di antaranya di wilayah Bantul timur seperti ruas jalan di Imogiri, kemudian wilayah perbukitan Dlingo dan sebagian wilayah Kecamatan Piyungan.

Bisnis.com, BANTUL--Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta telah memetakan beberapa ruas jalan yang menjadi jalur mudik dan jalur wisata saat libur Lebaran 2019 yang rawan longsor.

"Kalau jalur rawan longsor itu kita punya peta wilayah. Namun kalau berbicara kaitannya dengan mudik tentu kemungkinannya potensi itu kecil, karena saat ini musim kemarau," kata Manajer Pusat Pengendali dan Operasional (Pusdalops) BPBD Bantul Aka Luk Luk di Bantul, Rabu (22/5/2019).

Beberapa wilayah di Bantul yang terdapat jalur rawan longsor di antaranya di wilayah Bantul timur seperti ruas jalan di Imogiri, kemudian wilayah perbukitan Dlingo dan sebagian wilayah Kecamatan Piyungan.

Namun demikian, kata dia, kejadian longsor itu berpotensi terjadi ketika ada penyebab yang sebelumnya terjadi seperti hujan dengan intensitas tinggi hingga membuat pergerakan tanah maupun tanah basah.

"Kalau longsor itu identiknya adalah musim hujan, dan ketika berbicara longsor harus ada pemicunya, biasanya yang paling banyak di saat musim hujan, meskipun kalau longsor itu di musim kemarau bisa saja terjadi," katanya.

Oleh karena itu, kata dia, karena pelaksanaan mudik dan wisata libur Lebaran 2019 bertepatan dengan musim kemarau, yang paling mungkin berpotensi terjadi bukan ke bencana longsornya, tetapi lebih kepada kasus kebakaran.

"Dan kalau di Bantul itu dari data kami justru ada kebakaran lahan, sawah dan hutan. Di kasus mudik 2018 kemarin ada kebakaran kendaraan karena kepanasan mesin dan korsleting listrik yang berakibat kebakaran," katanya.

Untuk itu, kata dia, BPBD Bantul selain akan mewaspadai kemungkinan kejadian longsor di jalur jalur wilayah perbukitan, juga potensi kejadian kebakaran yang biasanya terjadi saat musim kemarau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper