Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aptrindo : Program Tol Laut Butuh Perbaikan Proses Pemindahan Kargo

Aptrindo menilai program tol laut membutuhkan perbaikan dooring atau proses pemindahan kargo dari kontainer.
ilustrasi - Sebuah truk peti kemas melakukan pemindahan kargo (dooring) dari kapal kontainer./bisnis.com
ilustrasi - Sebuah truk peti kemas melakukan pemindahan kargo (dooring) dari kapal kontainer./bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) menilai program tol laut membutuhkan perbaikan dooring atau proses pemindahan kargo dari kontainer.


Wakil Ketua Umum Aptrindo Kyatmaja Lookman melihat tantangan program yang sudah berjalan 4 tahun ini justru bagaimana meneruskan barang dari pelabuhan tujuan di kawasan timur ke pedalaman. 


"Butuh infrastruktur tambahan. Semen sampai pesisir Papua murah, tetapi sampai ke pegunungan harus diangkut lagi pakai pesawat dan mahal," katanya dalam bedah buku berjudul Memadu Tol Darat dan Laut, Menggugah Keadilan Distributif dan Komutatif, Jumat (12/4/2019).


Kondisi inilah, lanjut dia, yang membuat biaya angkut murah, tetapi biaya logistik mahal. Tantangan lainnya, dia menambahkan bahwa muatan tidak standar, misalnya berangkat menggunakan kontainer, tetapi muatan baliknya kayu gelondongan.

Menurut Kyatmaja, perlu sinergi sarana angkut dalam program tol laut, "Kalau ada kayu gelondongan di sana, mestinya di sana dibuat produk olahan. Jangan cuma komoditas. Jadi, perlu penyesuaian pola usaha dan sarana angkut," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper