Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPH Migas : Pasokan BBM Dalam Kondisi Stabil

Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Fanshurullah Asa menyatakan belum ada penunjukkan kepada pihaknya mengawasi pos koordinasi Lebaran tahun ini.
Petugas melayani pembelian bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Nusa Dua, Bali, Rabu (10/10/2018)./JIBI-Abdullah Azzam
Petugas melayani pembelian bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Nusa Dua, Bali, Rabu (10/10/2018)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA—Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Fanshurullah Asa menyatakan belum ada penunjukkan kepada pihaknya mengawasi pos koordinasi Lebaran tahun ini.

Dia mengatakan sampai pekan kedua April 2019 memang belum ada penunjukkan koordinator Posko Distribusi BBM.

"Belum ada," tuturnya, kepada Bisnis, Senin (8/4/2019).

Kendati demikian, pihaknya memastikan ketersedian bahan bakar minyak sejauh ini dalam kondisi stabil.

Berdasarkan laporan Pertamina Fanshurullah kepada BPH Migas, stok LPG nasional untuk rumah tangga tercatat sebanyak 317.022 ton, sementara untuk minyak tanah atau karosene berada 109.726 liter hingga 7 April 2019.

Selanjutnya, untuk stok Premium tersedia untuk 21 hari mendatang dengan ketersediaan 680.791 liter, stok Pertalite tersedia untuk 22 hari mendatang dengan volume 1.128.168 liter, stok Pertamax tersedia untuk 21 hari mendatang dengan volume sebanyak 237.635 liter.

Untuk biosolar sendiri, pasokan BBM tersedia untuk 28 hari mendatang dengan volume 2,057 juta liter dan Avtur sebanyak 596.469 liter atau pasokan untuk 44 hari.

Sementara itu, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman mengamini bahwa ketersediaan BBM Pertamina dalam kondisi baik.

"Yang jelas Pertamina akan memastikan ketersediaan BBM dan LPG [untuk Lebaran] dengan baik," katanya.

Sebelumnya, Pertamina terlebih dahulu fokus menjaga pasokan bahan bakar minyak (BBM) menjelang Pemilu 2019.

Direktur Pemasaran Retail Pertamina Mas'ud Khamid mengatakan saat ini pihaknya fokus mengamankan pasokan BBM menjelang Pemilu.

"Sekarang konsentrasi pemilu," tuturnya saat dihubungi Bisnis.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper