Bisnis.com, JAKARTA – Bisnis Indonesia hari ini, Selasa (26/3/2019), menggelar acara CFO BUMN Award 2019 untuk memilih direktur keuangan terbaik dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Ada 9 kategori untuk CFO BUMN Award 2019, yaitu The Most Innovative CFO, The Most Transformative CFO, The Most Strategic CFO, The Rising Star CFO, Best CFO in Sustainable Growth, Best CFO in Compliance & Governance, The Best CFO in Corporate Restructuring, The Best CFO in Transforming Finance, The Best Overall CFO. Siapakah jawaranya? Simak live report-nya di sini.
Bisnis Indonesia CFO BUMN Award 2019 adalah bentuk apresiasi bagi pemimpin tertinggi di bagian keuangan BUMN yang telah melakukan inovasi dan transformasi.
Di balik kesuksesan pimpinan puncak perusahaan, salah satunya berasal dari kepiawaian CFO yang paham secara menyeluruh tentang keuangan yang menopang strategi dan operasi bisnis. Tidak hanya berfokus untuk mengarahkan perusahaan dalam meningkatkan efisiensi biaya, CFO juga sangat berperan dalam upaya mengejar keuntungan serta memastikan operasional perusahaan tetap berjalan.
BUMN memiliki posisi unik karena tidak semata-mata mengejar keuntungan tetapi juga menekankan perannya sebagai agen pembangunan dalam hal pelayanan publik. Karena itulah, tugas CFO di sebuah BUMN menjadi penting untuk dapat survive sekaligus tumbuh di tengah berbagai kepentingan.
CFO BUMN Award 2019 menerapkan metodologi untuk mencari CFO terbaik dalam beberapa kategori melalui sisi penilaian kuantitatif dan kualitatif dengan melibatkan para Dewan Juri yang berpengalaman, dengan Ketua Dewan Juri Martiono Hadianto yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Pembinaan Manajemen.
Direktur Pemberitaan Bisnis Indonesia Arif Budisusilo (dari kiri) berdiskusi dengan Chairman Indonesia Institute for Corporate Directorship Sigit Pramono, Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance Mas Achmad Daniri, Ketua Dewan Juri yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Pembinaan Manajemen Martiono Hadianto, Dewan Pengurus Nasional Ikatan Akuntan Indonesia sekaligus Komisaris KSEI Ito Warsito saat penjurian akhir Bisnis Indonesia CFO BUMN Award 2019 di Jakarta, Jumat (1/3/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Penghargaan ini mengusung tema Komitmen Membangun Negeri dengan pertimbangan apresiasi kepada CFO BUMN yang mampu berperan signifikan dalam melakukan perubahan di perusahaan sekaligus memiliki komitmen dalam pembangunan di tengah kondisi tantangan perekonomian yang tidak mudah. Proses mencari para penerima award ini kami terjemahkan dalam metodologi penjurian untuk tahapan seleksi.
Para Pemenang CFO BUMN Award 2019 melakukan sesi foto bersama./Bisnis- M.Nurhadi Pratomo
• The Most Innovative CFO: Anis Anjayani, The Most Innovative CFO, dari PT Hutama Karya (Persero)
Award ini diberikan oleh Panel Redaksi Bisnis Indonesia kepada CFO yang dinilai mampu membuat terobosan sehingga perusahaan yang dipimpinnya memiliki pertumbuhan kinerja yang kuat.
Di bawah kepemimpinan CFO BUMN yang terus berinovasi sebagai pengembang infrastruktur dan operator jalan tol, harapan perekonomian regional dapat terus tumbuh sekaligus mengurangi biaya logistik dan mendorong pertumbuhan industri di dalam negeri.
• The Most Transformative CFO: Mohamad Nur Sodiq, The Most Transformative CFO dari PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
Award ini diberikan oleh Panel Redaksi Bisnis Indonesia kepada CFO yang dinilai mampu membuat transformasi dalam proses bisnis pada tahap front-end, back-end dan lini penunjang bisnis yang sekaligus meningkatkan kinerja perseroan.
Sebagai BUMN yang bergerak di bidang jasa kepelabuhanan, kepemimpinan CFO ini dapat mendorong peningkatan kecepatan layanan, pengendalian biaya, penambahan investasi alat, digitalisasi dan otomasi.
• The Most Strategic CFO: Mohammad Syafii, The Most Strategic CFO dari PT Wijaya Karya Beton Tbk
Award ini diberikan oleh Panel Redaksi kepada CFO yang menerapkan strategi tepat guna dan sesuai dengan perencanaan sekaligus mampu mengantisipasi berbagasi tantangan bisnis.
Upaya peningkatan kualitas dengan standar yang tinggi telah mendorong kepercayaan yang berdampak signifikan terhadap perolehan kontrak baru. Sebagai dampaknya, pendapatan perusahaan ikut tumbuh dengan biaya yang terkendali yang membuat laba perusahaan berada dalam tren meningkat.
• The Rising Star CFO: Tri Andayani, The Rising Star CFO dari PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
Award ini diberikan oleh Panel Redaksi Bisnis Indonesia kepada CFO yang dinilai mampu mengedepankan berbagai langkah perubahan yang secara nyata dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
Selain itu, upaya monetisasi aset dan digitalisasi system yang dilakukan CFO ini mampu menegaskan berbagai inovasi terutama dari sisi layanan dan safety yang tidak sekadar memanfaatkan dana PSO pemerintah.
• Best CFO in Sustainable Growth: Haru Koesmahargyo, The Best CFO in Sustainable Growth, dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Award ini diberikan berdasarkan pertimbangan Dewan Juri kepada CFO yang dinilai mampu menjaga kinerja perusahaan dalam tren yang menguntungkan dan kompetensi bisnis pada segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Sektor UMKM yang ditekuni perseroan selama ini sudah menjadi kompetensi bisnis yang pada akhirnya menjadikan BUMN ini unggul serta mampu menyediakan solusi terintegrasi.
• Best CFO in Compliance & Governance: Harry M. Zen, The Best CFO in Compliance & Governance dari PT Telkom Indonesia Tbk.
Award ini diberikan berdasarkan pertimbangan Dewan Juri kepada CFO yang dinilai mampu mengelola keuangan yang konsisten dan efektif. Dapat beradaptasi secara tepat terhadap perubahan lingkungan bisnis di tengah persaingan yang ketat dalam industri telekomunikasi.
BUMN di sektor telekomunikasi ini juga tengah menggenjot pertumbuhan lini bisnis baru yang dapat memperkuat cashflow dari operasional yaitu fixed broadband dan enterprises. Bisnis fixed broadband pada tahun lalu bahkan mengalami pertumbuhan sangat pesat lebih dari 60%.
•The Best CFO in Corporate Restructuring: Indarto Pamoengkas, The Best CFO in Corporate Restructuring dari PT. Pupuk Indonesia (Persero)
Award ini diberikan berdasarkan pertimbangan Dewan Juri kepada CFO yang dinilai mampu melakukan efisiensi operasional produksi dan distribusi. Penyelesaian proyek-proyek pabrik berteknologi tinggi yang mendorong efisiensi bahan baku menjadi salah langkah nyata yang dilakukan.
Peran CFO BUMN ini juga dinilai dapat menjaga keseimbangan peran komersial dan penugasan penugasan pemerintah, termasuk mengelola risiko bisnis dan operasional secara efektif.
Langkah BUMN ini juga melakukan sinergi antar perusahaan BUMN seperti sinergi pengadaan bahan baku gas dan bidang infrastruktur lainnya
•The Best CFO in Transforming Finance: Didiek Hartantyo, CFO in Transforming Finance dari PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Award ini diberikan berdasarkan pertimbangan Dewan Juri kepada CFO yang dinilai mampu berperan penting dalam pengambilan keputusan investasi untuk menambah kapasitas.
Investasi teknologi informasi, termasuk sistem ticketing dan aplikasi online, telah secara signifikan meningkatkan kinerja perusahaan.
• The Best Overall CFO: Donny Arsal, the Best Overall CFO dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Award ini diberikan berdasarkan pertimbangan Dewan Juri kepada CFO yang dinilai mampu meningkatkan kinerja perusahaan dengan mengurangi beban operasional.
Saat ini, BUMN pengembang dan operator jalan tol tersebut tengah menggenjot investasi jalan tol baru secara masif. Dengan sekitar 200 km per tahun, pembangunan jalan tol dapat dilakukan sekaligus tetap menjaga kondisi keuangan yang tetap sehat.
Sejalan dengan itu, langkah elektronifikasi juga telah mengurangi waktu transaksi pembayaran sehingga dapat mengurangi antrian kendaraan.
Foto: Bisnis- Muhammad Ridwan/Anitana Widya Puspa
Didiek Hartantyo, Chief Financial Officer PT Kereta Api (Persero) dinobatkan sebagai The Best CFO in Transforming Finance dalam Bisnis Indonesia CFO BUMN Award 2019.
Penghargaan tersebut diberikan atas prestasinya dalam melakukan investasi untuk pengembangan teknologi aplikasi dan ticketing perseroan.
Dalam sambutannya, Didiek Hartantyo mengatakan bahwa belanja modal perseroan menjadi kunci penting dalam pengembangan transformasi digital.
“Penghargaan ini saya dedikasikan untuk penumpang 425 juta penumpang kereta api 2018, dan ke depan kami akan melakukan transformasi di semua bidang, terutama di finance,” pungkasnya.
Foto: Bisnis- Anitana Widya Puspa
Harry M Zen PT Telkom Tbk meraih penghargaan The Best Complience and Government.
Menurut dia, Seorang CFO harus mampu mengelola keuangan efektif dan adapatasi secara cepat dalam industri komunikasi.
"Kami jadikan momentum menjaga performance kinerja keuangan,"ujarnya
Chief Financial Officer PT Pelabuhan Indonesia I Mohamad Nur Sodiq dinobatkan sebagai the most transformatif BUMN CFO 2019.
Penghargaan tersebut diberikan atas kinerjanya yang mampu meningkatan pendapatan perseroan dengan transformasi yang dilakukan.
Mohamad Nur Sodiq mengatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan bagian dari kerja keras dari insan Pelindo I dalam membangun transformasi bisnis untuk mempercepat kinerja perseroan, sehingga bisa memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dan efisiensi biaya dalam operasi yang ada.
“Kebanggaan dan apresiasi saya kepada tim finance Pelindo I, ini kerja keras tim semua,” ujarnya.
Foto: M.Nurhadi Pratomo
Tri Andayani, Direktur Keuangan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) (PELNI) Sabet The Rising Star CFO dalam CFO BUMN Award 2019
Foto: Bisnis-M.Nurhadi Pratomo
Direktur Keuangan PT Hutama Karya (Persero) Anis Anjayani menyabet penghargaan The Most Innovative CFO dalam CFO BUMN Award 2019. Penghargaan itu diberikan sejalan dengan upaya berbagai alternatif pendanaan untuk mendanai proses pembangunan tol Trans-Sumatra.
“Terima kasih kepada Bisnis Indonesia yang telah memberikan penghargaan. Terima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan kesempatan bagi saya untuk menjalankan berbagai alternatif pembiayaan,” jelas Anis.
Fajar Harry Sampurno, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN./Bisnis-M. Nurhadi Pratomo
Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Fajar Harry Sampurno mengapresiasi keberanian Bisnis Indonesia Grup untuk menggelar CFO BUMN Award. Pasalnya, kehadiran perseroan pelat merah kerap dibenci berbagai kalangan.
“BUMN merupakan salah satu grup yang dibenci berbagai kalangan. Tetapi, sering dirindukan jadi benci tapi rindu,” ujarnya.
Dia mengatakan dalam 3 tahun pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo, fokus dari Kementerian BUMN yakni bagaimana kinerja keuangan dapat bertahan tumbuh serta berkelanjutan. Setelah itu, kini BUMN bertugas membangun negeri.
CEO PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto saat membuka acara CFO BUMN Award 2019 dan resmi meluncurkan Majalah 50 CFO BUMN 2019./Bisnis-Muhammad Ridwan
Acara CFO BUMN Award 2019 juga ditandai dengan peluncuran majalah 50 CFO BUMN 2019. Malajah ini mengangkat kiat dan profil 50 CFO BUMN yang telah kami seleksi berdasarkan penyaringan awal kinerja dari berbagai macam indikator. Majalah ini rencananya akan kami rilis pada pertengahan bulan April 2019.
Kali ini, kami mengangkat CFO sebagai subjek penulisan karena pada dasarnya CFO adalah adalah seorang pemimpin yang dapat menjadi agen perubahan atau katalisator dalam suatu inisiatif yang berbasis biaya dan berorientasi keuntungan.
Kesuksesan pimpinan puncak perusahaan, salah satunya berasal dari kepiawaian CFO yang paham secara menyeluruh tentang keuangan yang menopang strategi dan operasi bisnis.
Tidak hanya berfokus untuk mengarahkan perusahaan dalam meningkatkan efisiensi biaya, CFO juga sangat berperan dalam upaya mengejar keuntungan serta memastikan operasional perusahaan tetap berjalan.
Presiden Direktur PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto membuka acara CFO BUMN Award 2019 sekaligus meluncurkan Majalah 50 CFO BUMN 2019 di Jakarta, Selasa (26/3)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Presiden Direktur Bisnis Indonesia, Lulu Teriyanto mengatakan para CFO BUMN ini sebelumnya telah diuji dan diwawancarai dewan juri dan tim redaksi Bisnis Indonesia.
Harian Bisnis Indonesia kini telah berusia 33 tahun dan menjadi yang terdepan dalam menyampaikan informasi bisnis dan ekonomi, pembiayaan hotel dan pariwisata dan tambang.
Lulu menyampaikan sepanjang perjalanan 33 tahun, telah bertransformasi menjadi harian ekonomi dengan navigasi bisnis terpercaya.
Menurut Lulu dengan adanya Bisnis indonesia CFO award menjadi komitmen tokoh-tokoh membangun negri, yang berhasil melakukan perubahan di perusahaannya.
"CFO BUMN Awards telah melibatkan pakar, praktisi dan dewan juri dan menghasilkan hasil independen dan akuntabel sehingga bisa memberikan apresiasi kepada CFO yang menerapkan good cooperate governance dan bisa meningkatkan nilai tambah,"katanya dalam sambutan Bisnis Indonesia CFO Awards 2019.
Rencananya pada bulan April, buku itu akan resmi dirilis yang isinya melansir 50 tips dan kiat sukses para CFO yang masuk dalam daftar Bisnis.
Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Fajar Harry Sampurno (tengah) menerima cindramata dari Direktur Utama PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto (kanan) dan Direktur Pemberitaan PT JAG Arif Budisusilo/Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Tamu berbincang di sela-sela acara Bisnis Indonesia CFO BUMN Award 2019 di Jakarta, Selasa (26/3)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan:
Direktur Keuangan PT Pupuk Indonesia (Persero) Indarto Pamoengkas berfoto sebelum memasuki tempat penyelenggaraan CFO BUMN Award 201:
Direktur Keuangan PT Kimia Farma (Persero) Tbk. I.G.N Suharta Wijaya mengisi registrasi:
Direktur Keuangan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Entus Asnawi M:
Direktur Keuangan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Donny Arsal:
