Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Qlapa Tutup Padahal Pasar Kerajinan Lokal Ramai

Industri kerajinan di Tanah Air masih tumbuh dengan kuat untuk memenuhi permintaan atas produk handicraft buatan lokal yang tinggi dari dalam dan luar negeri.
Pekerja menyelesaikan pembuatan kursi pantai berbahan rotan di Tegal Wangi, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (12/2/2019)./ANTARA FOTO-Dedhez Anggara
Pekerja menyelesaikan pembuatan kursi pantai berbahan rotan di Tegal Wangi, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (12/2/2019)./ANTARA FOTO-Dedhez Anggara

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perindustrian menilai penghentian operasi Qlapa tidak berkaitan dengan potensi pasar dan kinerja industri kerajinan di Indonesia. Industri kerajinan di Tanah Air masih tumbuh dengan kuat untuk memenuhi permintaan atas produk handicraft buatan lokal yang tinggi dari dalam dan luar negeri.

Dirjen Industri Kecil dan Menengah Gati Wibawaningsih mengatakan bahwa industri kerajinan adalah salah satu mesin utama pertumbuhan industri kecil dan menengah Indonesia. Selain memiliki banyak klaster industri yang mampu menghasilkan produk berkualitas, konsumen di Tanah Air juga sangat hobi membeli produk handicraft.

“Bagi kami di Indonesia customer-nya sudah ada, industrinya sudah ada. Bagaimana tinggal menghubungkan keduanya,” katanya.

Dia mengatakan bahwa Kemenperin berusaha mendorong produsen kerajinan hadir di pasar digital. Kehadiran kanal daring, jelasnya, membuat produsen dan konsumen produk kerajinan makin mudah terhubung.

Namun, Gati mengatakan bahwa Kemenperin tidak pernah berupaya untuk membangun marketplace sendiri untuk mempertemukan produsen dan konsumen industri kerajinan. Kanal daring yang sudah ada telah memiliki infrastruktur sebagai pasar produk-produk kerajinan tersebut.

“Makanya kami memiilih mendorong IKM, termasuk industri kerajinan bergabung dengan marketplace yang sudah ada. Upaya untuk membangun marketplace baru itu besar sekali, mahal,” katanya.

Gati memaparkan kini sudah banyak platform belanja daring yang bergabung sebagai kanal penjualan produk IKM dalam program eSmart IKM yang dibesut Kemenperin seperti Bukalapak, Blibli.com, Shopee, Ralali, Dusdusan, hingga Go-Food.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper