Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekam Jejak Sinarmas di Industri Kelapa Sawit

Sinar Mas Agribusiness and Food merupakan salah satu lini bisnis utama Grup Sinarmas yang dibangun dan dibesarkan oleh penfirinya almarhum Eka Tjipta Widjaja.
PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk/Istimewa
PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA--Sinar Mas Agribusiness and Food merupakan salah satu lini bisnis utama Grup Sinarmas yang dibangun dan dibesarkan oleh penfirinya almarhum Eka Tjipta Widjaja.

Beroperasi di bawah Golden Agri-Resources (GAR) Sinarmas Agribusinesd and Food mengelola perkebunan kelapa sawit dengan total luas areal tanam lebih dari 500.345 haktar di Indonesia.

Luas lahan tersebut termasuk kebun milik petani swadaya. Per 31 Maret 2018. Perusahaan memiliki operasi terpadu yang memproduksi bahan pangan berbahan baku minyak nabati.

Sinar Mas Agribusiness and Food fokus pada produksi minyak kelapa sawit.

Berdasarkan keterangan resmi dari perusahaan, kegiatan utamanya di Indonesia meliputi budidaya dan pemanenan pohon kelapa sawit, pengolahan tandan buah segar menjadi minyak sawit mentah (CPO) dan inti sawit, penyulingan CPO menjadi berbagai jenid produk seperti minyak goreng, margarin, shortening dan biodiesel.

Perusahaan juga menjalankan bisnis perdagangan atau ekspor produk kelapa sawit ke seluruh dunia.

Selain di Indonesia, perusahaan juga beroperasi di Tiongkok dan India.

Di sana, perusahaan memiliki pelabuhan, pabrik penghancur biji sawit, memproduksi berbagai produk minyak nabati olahan, serta produk makanan lainnya seperti mie.

Didirikan pada tahun 1996, GAR tercatat di Bursa Efek Singapura pada tahun 1999 dengan nilai kapitalisasi pasar US$ 3,4 miliar per 30 Juni 2017.

Perusahaan investasi Flambo International Limited saat ini merupakan pemegang saham terbesar GAR dengan kepemilikan saham sebesar 50,35 persen.

GAR memiliki beberapa anak perusahaan, termasuk PT SMART Tbk yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 1992.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper