Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menperin: Industri Global Percaya Berinvestasi di Indonesia

Airlangga menyampaikan hal itu sebagai hasil pertemuan dengan para pelaku industri skala global di ajang WEF 2019.
Menperin Airlangga Hartarto menjajal sepeda motor gede di arena IMOS 2018. /BISNIS.COM-YSU
Menperin Airlangga Hartarto menjajal sepeda motor gede di arena IMOS 2018. /BISNIS.COM-YSU

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menegaskan secara umum pelaku industri berskala global merasa percaya untuk terus berinvestasi di Indonesia karena iklim usaha yang kondusif.

"Dari forum World Economic Forum (WEF) 2019 ini, kami berharap perekonomian dunia lebih memiliki kepastian, sehingga pertumbuhannya bisa lebih tinggi lagi," ujar Airlangga lewat keterangannya di Jakarta, Sabtu (26/1/2019).

Bagi Indonesia, lanjutnya, dengan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, maka akan meningkatkan lapangan pekerjaan dan investasi.

Airlangga menyampaikan hal itu sebagai hasil pertemuan dengan para pelaku industri skala global di ajang WEF 2019.

Selain mengunjungi kantor pusat Stadler Rail Group, dalam rangkaian agenda WEF Annual Meeting di Davos, Swiss, pada pekan ini Menperin juga bertemu sejumlah pemimpin perusahaan internasional seperti CEO GE Gas Power Scott Strazik.

"Kalau dari GE, mereka melaporkan terlibat dalam pembangunan 'power plant' di Jawa, yang pengembangannya akan mendekati tiga gigawatt (GW). Mereka tentu sangat mengapresiasi terhadap kebijakan yang telah diambil oleh Pemerintah Indonesia saat ini," paparnya.

Selanjutnya, Menperin juga bertemu dengan perusahaan farmasi Abbott.

Menurutnya, Abbott memberikan perhatian terhadap adanya kebijakan mengenai lokal konten dan sertifikasi halal.

Mereka, lanjut Airlangga, akan menyesuaikan penerapan dari regulasi tersebut.

"Sebagai perusahaan farmasi, pada dasarnya memang sangat mengikuti regulasi. Mereka berharap diberikan waktu yang cukup untuk melakukan implementasi peraturan-peraturannya," imbuh Menperin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper