Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Perindustrian memproyeksikan industri agro pada tahun ini bisa tumbuh sebesar 7,10% atau lebih tinggi dibandingkan target tahun lalu.
Achmad Sigit Dwiwahjono, Plt. Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin, mengatakan target pertumbuhan sepanjang tahun lalu sebesar 6,93% secara tahunan. Namun, hingga akhir kuartal III/2018, industri agro telah mencatatkan pertumbuhan yang melampaui target tersebut, atau sebesar 7,23% secara tahunan.
“Target pada rencana strategis industri agro pada tahun ini tumbuh 7,10%, tetapi diprediksi realisasinya akan lebih besar,” katanya kepada Bisnis, Rabu (2/1/2019).
Sigit menuturkan pihaknya lebih optimistis dengan pertumbuhan industri agro pada tahun ini salah satunya didorong oleh faktor perhelatan nasional pesta demokrasi atau pemilu legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden 2019. Menurutnya, momentum tersebut biasanya akan memacu pertumbuhan industri agro lebih tinggi.
“[Yang terpengaruh pemilu] terutama sektor makanan dan minuman,” ujar Sigit.