Bisnis.com, JAKARTA - Transaksi pengiriman barang Tiki pada perhelatan Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 2018 pada 12 Desember lalu mampu melampaui ekspektasi.
Managing Director PT Citra Van Titipan Kilat (Tiki) Tomy Sofhian mengatakan pada tahun ini pengiriman barang Harbolnas sangat signifikan. Hal itu terkait adanya lebih dari 250 e-commerce yang berpartisipasi dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut.
Selain itu, menurutnya, banyaknya promo dan potongan harga atau diskon yang ditawarkan pelaku e-commerce menjadi daya pikat bagi para konsumen untuk bertransaksi sebanyak-banyaknya sehingga ikut mendongkrak volume pengiriman barang.
Tomy menyatakan pada event Harbolnas kali ini volume pengiriman Tiki meningkat hingga dua kali lipat dibandingkan hari normal. "Volume tahun ini pun meningkat 50% jika dibandingkan dengan Harbolnas tahun lalu," katanya, Jumat (14/12/2018).
Perusahaan bekerja sama dengan berbagai marketplace guna memberikan promo gratis ongkos kirim bagi konsumen juga cashback untuk merchant atau seller guna menarik minat dalam memeriahkan penyelenggaraan Harbolnas.
Dia menyebutkan kota-kota tujuan utama pengiriman paling banyak adalah Jabodetabek, Bandung, Batam dan Surabaya. Adapun jenis barang yang mendominasi pengiriman yaitu fashion dan elektronik.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Asosiasi Perusahaan Ekpres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) Mohamad Feriadi mengatakan perusahaan kurir mendapat berkah dalam penyelenggaraan ini.
"Banyak anggota Asperindo mengalami kenaikan [volume pengiriman] karena dampak belanja masyarakat yang luar biasa," tuturnya.
Menurut Feriadi, kenaikan volume pengiriman itu bukan hanya menyasar kota-kota besar di Indonesia tetapi sampai ke berbagai pelosok Tanah Air.
Kendati demikian belum ada data pasti angka pengiriman dari para anggota Asperindo. Namun, berdasarkan asumsinya, kenaikan tersebut sangat signifikan.
"Walaupun tiap perusahaan mengalami kenaikan yang tidak sama, saya yakin semua mengalami kenaikan," ujarnya.