Bisnis.com, JAKARTA – Berita tentang daftar negatif investasi serta pertumbuhan premi pada 2019 menjadi sorotan media massa hari ini, Kamis (29/11/2018).
Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:
UMKM Tertutup untuk Asing. Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan mengeluarkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari kebijakan relaksasi daftar negatif investasi (DNI). Keputusan ini dinilai sebagai bentuk keberpihakan pemerintah terhadap kemajuan dunia usaha nasional. (Bisnis Indonesia)
2 Tamparan Keras untuk Lion Air. “Menurut pandangan kami, yang terjadi itu, pesawat sudah tidak laik terbang. Seharusnya penerbangan itu tidak dilanjutkan. “ (Bisnis Indonesia)
Asuransi Optimistis Bisa Tumbuh 2 Digit. Industri asuransi umum diyakini mampu membukukan pertumbuhan premi hingga 2 digit pada 2019, kendati total premi hingga akhir 2018 diproyeksi hanya tumbuh 1 digit. (Bisnis Indonesia)
Stagnasi Ekonomi Membayangi. Kekhawatiran atas tertahannya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun depan kian menguat seiring dengan prospek penaikan suku bunga dan perlambatan ekonomi global. (Bisnis Indonesia)
Presiden Keluarkan UMKM dari Relaksasi DNI. Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan mengeluarkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari rencana relaksasi daftar negatif investasi (DNI), setelah mendengarkan masukan dari kalangan pengusaha. (Investor Daily)
Tahun Depan Margin Bank Terpangkas. Bisnis bank di tahun depan akan diuji. Tren kenaikan suku bunga acuan berdampak langsung terhadap bisnis perbankan. Meski bisa menaikkan suku bunga kredit, sejumlah bankir memastikan margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) di tahun depan akan menyusut. (Kontan)
