Bisnis.com, JAKARTA -- Kapal Patroli KN 348 milik Kesatuan Penjaga Laut dqn Pantai (KPLP) Tanjung Priok menurunkan dua kantong berwarna kuning yang kemungkinan berisi potongan jenasah korban pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta - Pangkal Pinang. Pesawat diperkirakan jatuh di perairan dekat fasilitas operasi PT Pertamina Hulu Energi ONJW, di perairan utara Bekasi.
Kapal yang dioperasikan Sea and Coast Guard itu merapat di dermaga JICT2 Pelabuhan Tanjung Priok sekitar pukul 16.05 WIB setelah melakukan pencarian kelokasi jatuhnya pesawat itu.
Pantauan Bisnis.com di lokasi Dermaga JICT2 Tanjung Priok, Kapal KN 348 menurunkan sebanyak dua kantong yang diduga potongan jenazah korban dan beberapa kantong berisi barang-barang milik penumpang maupun serpihan pesawat.
Kepala Basarnas Muhammad Syaugi mengatakan Air Traffic Control (ATC) menerima informasi lost contact pada pukul 06.50 WIB. Pesawat hilang kontak ketika berada di ketinggian 2.500 meter. Pesawat tersebut membawa 178 penumpang dewasa, 1 anak-anak, 2 bayi serta 2 pilot dan 6 kru pesawat.
Sejauh ini, proses pencarian dan evaluasi masih dilanjutkan oleh tim Basarnas termasuk juga pelibatan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang akan melakukan investigasi atas kecelakaan pesawat itu.
