Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trayek Feeder Tol Laut Kendari Mulai Beroperasi

Trayek penghubung (feeder) tol laut dengan pangkalan di Kendari, Sulawesi Tenggara, mulai beroperasi dengan mengangkut bahan pokok ke pelosok-pelosok di tiga provinsi sekitarnya.
Ilustrasi kapal tol laut/Antara
Ilustrasi kapal tol laut/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Trayek penghubung (feeder) tol laut dengan pangkalan di Kendari, Sulawesi Tenggara, mulai beroperasi dengan mengangkut bahan pokok ke pelosok-pelosok di tiga provinsi sekitarnya.

Feeder dengan rute Kendari-Lameruru-Bungku-Kolondale-Taliabo-Kendari (T-18) itu beroperasi mulai 5 Oktober setelah KM Kendhaga Nusantara 15 tiba di Pelabuhan Kendari dari galangan kapal PT Dumas Tanjung Perak Shipyard di Surabaya pekan lalu.

Kapal berkapasitas muat kontainer 100 TEUs dengan operator PT Djakarta Lloyd (Persero) itu diharapkan dapat menjadi hub bagi trayek T-6 (Tanjung Perak-Tidore-Morotai-Tanjung Perak) yang dioperasikan PT Pelni (Persero).

Meskipun demikian, Kasi Tramper dan Pelayaran Rakyat Subdit Lalu Lintas dan Angkutan Laut Dalam Negeri Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Hasan Sadili mengatakan tingkat keterisian kapal sudah optimal dari pelabuhan pangkalan.

"Jadi, tanpa menunggu kapal dari Surabaya, muatan berangkat sudah banyak," ujarnya pada Senin (15/10/2018).

Hanya, pengangkutan muatan balik masih terkendala alat bongkar muat yang belum memadai di pelabuhan tujuan. Padahal, volume kelapa untuk diangkut dari daerah-daerah yang disinggahi feeder trayek ini cukup banyak.

"Saat ini dibahas siapa yang akan berinvestasi forklift, apakah pemda atau pengusaha setempat," kata Hasan.

T-18 merupakan satu di antara tiga trayek feeder yang dibuka Kemenhub di koridor Sulawesi menjelang pengujung tahun ini. Dua trayek lainnya, yakni T-16 (Makassar-Selayar-Jampea-Sikeli-Raha-Ereke-Pasarwajo-Makassar) dan T-17 (Bitung-Tilamuta-Parigi-Poso-Ampana-Bunta-Pagimana-Bitung) belum beroperasi.

Menggunakan KM Kendhaga Nusantara 4, T-16 akan menjadi hub bagi trayek T-5 (Tanjung Perak-Makassar-Tobelo-Tanjung Perak). Adapun T-17 akan menjadi hub trayek T-4 (Tanjung Perak-Makassar-Tahuna-Tanjung Perak) dengan menggunakan KM Kendhaga Nusantara 13. Kedua feeder juga dioperasikan oleh PT Djakarta Lloyd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper