Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kota Harapan Indah, Bekasi Tawarkan Kemudahan Pembayaran

Damai Putra Group masih berfokus mengembangkan kota Harapan Indah, Bekai seluas 2.200 ha dan belum memiliki rencana ekspansi di wilayah baru.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com,  JAKARTA—Damai Putra Group masih berfokus mengembangkan kota Harapan Indah, Bekai seluas 2.200 ha dan belum memiliki rencana ekspansi di wilayah baru.

Direktur Strategic Damai Putra Group Edward Gunawan mengatakan, pengembangan kota Harapan Indah baru dilakukan seluas 700 ha lahan dan menyisakan 1.500 ha lahan yang belum dikembangkan. Menurutnya, perusahaan harus fokus untuk mengembangkan proyek yang berkualitas lebih dulu sebelum melakukan ekspansi lebih jauh.

“Karena kami menekankan kualitas kepada konsumen, ada beberapa rencana ke depan di Harapan Indah dengan penyelesaian kantor BCA, rumah sakit, hotel,  mal, residensial. Semuanya akan terjadi beberapa bulan ke depan dan kami belum membidik geografis baru,” katanya Kamis (5/7/2018).

Damai Putra Group memang telah mengembangkan Casa Grande dan Green Hills Yogyakarta serta Deltasari (Sidoarjo), namun ke depannya meski masih tersisa lahan pengembangan di wilayah ini, belum ada rencana baru.

Terlebih didukung dengan rencana infrastruktur baru yang melintasi kawasan ini, yakni tol Sunter—Pulogebang akan rampung pada 2019 yang diperkirakan menambah nilai kawasan dan mempermudah penjualan kepada konsumen.

Edward mengakui daya beli konsumen hingga tahun ini memang tak terlalu bagus yang berdampak kepada penjualan. Perusahaan baru meraup Rp400 miliar dari target yang dicanangkan senilai Rp1,5 triliun sepanjang paruh pertama tahun ini. Adapun dari proyek-proyek baru hingga akhir tahun ini, setidaknya perusahaan menargetkan raupan Rp300 miliar.

Sementara itu, Presiden Direktur Damai Putra Group Johannes Mardjuki mengatakan produk yang dibutuhkan pasar, saat ini untuk kalangan generasi milenial.  Perusahaan membuat kemudahan dan tawaran cicilan 48 kali tanpa bunga untuk tunai bertahap serta uang muka atau down payment (DP) 5 persen untuk pembeli yang memanfaatkan fasilitas KPR/KPA.

Residensial yang dikembangkan perusahaan dimulai dari Rp 400 juta dengan tipe dua kamar tidur, sementara rumah tapak mulai Rp 600 juta.

Di luar residensial, selanjutnya Damai Putra Group akan memulai konstruksi ritel seluas 30.000 meter persegi dengan nilai investasi Rp 400 miliar. Ritel ini menyasar bagi kelas menengah ke atas, mengikuti demografi pasar Bekasi dan penghuni Kota Harapan Indah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper