Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERTAMBANGAN BIJIH NIKEL, Inilah Ambisis Vale Indonesia (INCO) Pada 2022

PT Vale Indonesia Tbk. menargetkan peningkatan produksi bijih nikel murni atau nickel matte hingga mendekati 90.000 ton per tahun pada 2022.
Wilayah tambang bijih nikel PT Vale Indonesia Tbk./Lucky L. Leatemia
Wilayah tambang bijih nikel PT Vale Indonesia Tbk./Lucky L. Leatemia

Bisnis.com, LUWU TIMUR - PT Vale Indonesia Tbk. menargetkan peningkatan produksi bijih nikel murni atau nickel matte hingga mendekati 90.000 ton per tahun pada 2022.

Senior Manager of Communications Vale Indonesia Budi Handoko mengatakan kapasitas produksi saat ini masih sebanyak 80.000 ton nickel matte per tahun. Peningkatan produksi pun diupayakan untuk menunjang pertumbuhan kinerja perusahaan.

"Saat ini kita punya program improvement [perbaikan]. Kita punya target paling enggak di 2022 sudah mendekati 90.000 ton per tahun," ujarnya di area pertambangan Vale Indonesia di Sorowako, Luwu Timur, Senin (2/7/2018).

Selain mendorong peningkatan kapasitas produksi smelter yang sudah ada, Vale Indonesia pun tengah menjajaki kerja sama dalam membangun smelter baru. Kapasitasnya akan bergantung pada hasil kerja sama.

"Kita sedang kembangkan smelter di Bahadopi dan Pomalaa. Sudah penjajakan JV [kerja sama patungan/joint venture]," katanya.

Budi mengatakan calon rekan dalam pembangunan smelter baru tersebut cukup agresif. Namun, dia mengaku belum bisa mengungkapkan siapa calon rekan tersebut.

Pada tahun ini, emiten berkode saham INCO tersebut menargetkan produksi

nikel matte sebanyak 77.000 ton. Adapun pada kuartal I/2018, realisasi produksinya mencapai 17.141 ton.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lucky Leonard
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper