Bisnis.com, JAKARTA — Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada kuartal I mencapai total 4,97 juta kunjungan, atau naik 13,83% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang berjumlah 4,36 juta kunjungan.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menjelaskan jumlah kunjungan wisman pada April naik 11,04% dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada April tahun lalu, yaitu dari 1,17 juta menjadi 1,3 juta kunjungan. Sementara, jika dibandingkan dengan Maret 2018, jumlah kunjungan wisman pada April 2018 mengalami penurunan sebesar 4,59%, yaitu dari 1,36 juta menjadi 1,3 juta.
Adapun dari kebangsaannya, jumlah wisman yang datang ke Indonesia secara kumulatif selama Januari-April 2018 terbanyak berasal dari Malaysia sebanyak 881.500 kunjungan (17,75%), diikuti China 682.000 (13,73%), Timor Leste 566.600 (11,41%), Singapura 521.000 (10,49%) dan Australia sebesar 379.700 kunjungan (7,65%).
“Kenaikan wisman Malaysia ini terjadi karena adanya tambahan penerbangan langsung Pontianak—Miri. Itu salah satu faktor yang memudahkan turis Malaysia berdatangan. Kita harapkan jumlah wisman ini terus meningkat sehingga pariwisata dapat menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru,” ujarnya, Senin (04/06).
Lebih lanjut dia memerinci, jumlah wisman yang berkunjung melalui pintu masuk udara selama kuartal I 2018 sebanyak 3,08 juta kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 1,02 juta kunjungan dan pintu masuk darat sebanyak 860,430 kunjungan.
Jika dibandingkan dengan kunjungan pada Maret 2018, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia yang melalui pintu masuk udara pada April 2018 mengalami kenaikan 0,18%, yang terjadi di empat pintu masuk udara, dengan persentase kenaikan paling tinggi terjadi di Bandara Ngurah Rai Bali sebesar 6,46%, dan keniakan terendah terjadi di Bandara Sam Ratulangi Sulawesi Utara sebesar 0,85%.
Sementara itu, penurunan kunjungan wisman juga terjadi di sebagian pintu masuk udara dengan persentase penurunan paling besar terhadi di Bandara Supadio Kalimantan Barat sebesar 21,56% dan penurunan paling kecil terjadi di Bandara Juanda Jawa Timur sebesar 0,31%.
Jumlah kunjungan wisman yang datang melalui pintu masuk laut pada April 2018 mengalami kenaikan sebesar 1,41% dibandingkan April 2017, yaitu dari 233.540 kunjungan menjadi 236.830 kunjungan. Persentase kenaikan tertinggi tercatat di Pelabuhan Tanjung Pinang Kepulauan Riau sebesar 18,66%, sedangkan persentase penurunan tertinggi terjadi di Pelabuhan Tanjung Emas, Jawa Tengah sebesar 83,11%
Selain itu, wisman yang berkunjung melalui pintu masuk darat pada April 2018 mengalami kenaikan sebesar 73,51% dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya, yaitu dari 124.920 kunjungan menjadi 216.750 kunjungan. Persentase kenaikan tertinggi tercatat di pintu masuk Nanga Badau Kalimantan Barat sebesar 25,19%, sedangkan persentase penurunan tertinggi terjadi di pintu masuk Entikong Kalimantan Barat sebesar 55,47%.