Bisnis.com, JAKARTA-PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (DKB) menargetkan menyelesaikan revitalisasi peralatan dan fasilitas galangan kapalnya akhir tahun ini.
Direktur Utama Dok dan Pekapalan Kodja Bahari (DKB) Wahyu Suparyono mengatakan seluruh peralatan dan fasilitas DKB perlu direvitalisasi agar bisa memberikan layanan yang maksimal dan optimal kepada pelanggan.
Suntikan dana berupa penyertaan modal negara kepada Badan Usaha Milik Negara tersebut sekitar Rp900 milliar antara lain digunakan untuk mengganti sebagian floating dock yang umurnya sudah tua.
“Serta merevitalisasi peralatan di galangan kapal perseroan dan pengembangan jasa docking repair di Batam, Kepulauan Riau,” katanya sebagaimana dikutip dari situs resmi DKB, Senin (19/3/2018).
Dia menjelaskan pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan tender terbuka untuk perbaikan fasilitas dan peralatan di galangan kapal Jakarta tersebut. Untuk itu, lanjutnya, DKB telah menyiapkan anggaran sekitar Rp300 milliar.
Sementara itu DKB melalui anak perusahaannya, PT Air & Marine Supply, mengoperasikan fasilitas gudang baru seluas 3.670 m2 yang terletak di Jl Sindang Laut, Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Baca Juga
Gudang baru dengan total investasi mencapai sekitar Rp5,5 miliar tersebut digunakan untuk mendukung aktivitas layanan jasa logistik dan pergudangan kargo umum di area Pelabuhan Tanjung Priok.