Bisnis.com, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri Indonesia atau Kadin berencana kembali menggelar Jakarta Food Security Summit (JFSS) pada 8-9 Maret 2018 di JCC Senayan, Jakarta.
Acara yang diinisiasi oleh para pelaku usaha tersebut merupakan upaya berkesinambungan untuk mendukung ketahanan pangan nasional serta memenuhi sebagian kebutuhan pangan dunia.
Ketua Komite Tetap Bidang Kehutanan Kadin Arif Rachmat mengatakan selain menargetkan ketahanan pangan, JFSS 2018 juga fokus untuk bisa meningkatkan produktivitas para petani.
"Kalau produktivitas naik tentunya penghasilan petani juga akan lebih baik lagi. Ini bisa jadi win-win solutions bagi semua pihak," ujarnya di Jakarta, Senin (5/3/2018).
BACA
- KETAHANAN PANGAN : BUMD Pangan DKI Patok Target Tinggi
- Food Station Jamin Stok dan Harga Beras di Jakarta Stabil
- Wagub Sandiaga Uno Tinjau Harga dan Pasokan Barang di Kramat Jati
- Agenda Jakarta 10 Januari, Festival Go-Food dan Pameran Kopi
Sebagai informasi, JFSS merupakan wadah lintas sektoral yang mempertemukan pemerintah, swasta, organisasi masyarakat sipil, organisasi internasional, petani, dan kalangan akademik untuk menyusun langkah terbaik dalam meningkatkan produktivitas.
Perhelatan JFSS sendiri digelar setiap 2 tahun sekali sejak 2010. Adapun, tema yang diusung dalam penyelenggaraan JFSS ke-4 tahun ini adalah Pemerataan Ekonomi Sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan Melalui Kebijakan dan Kemitraan.