Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Single Submission Atasi Hambatan Investasi Daerah

Badan Koordinasi Penanaman Modal menilai penerapan Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi atau single submission menjadi solusi dalam mengatasi hambatan implementasi investasi di daerah.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (kanan) bersama Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong memberi arahan dalam Rapat Koordinasi Nasional BKPM dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu se-Indonesia di Nusa Dua, Bali, Jumat (24/2)./Antara-Nyoman Budhiana
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (kanan) bersama Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong memberi arahan dalam Rapat Koordinasi Nasional BKPM dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu se-Indonesia di Nusa Dua, Bali, Jumat (24/2)./Antara-Nyoman Budhiana

Bisnis.com, JAKARTA--Badan Koordinasi Penanaman Modal menilai penerapan Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi atau single submission menjadi solusi dalam mengatasi hambatan implementasi investasi di daerah.

Kepala BKPM Thomas T. Lembong mengatakan perizinan investasi sering menemui hambatan saat berurusan dengan birokrasi daerah.

"Ini salah satu tantangan yang kita harapkan bisa diselesaikan dengan adanya single submission," kata Lembong di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (5/1/2018).

Kebijakan single submission merupakan implementasi tahap kedua dari Peraturan Presiden (Perpres) No. 91/2017 tentang Percepatan Pelaksanaan Berusaha.

Reformasi peraturan perizinan berusaha dan penerapan single submission akan disinkronisasi oleh gubernur dan bupati/wali kota.

Dalam beberapa bulan ke depan, lanjutnya, pemerintah akan mengumpulkan pemerintah daerah maupun kementerian/lembaga (K/L) untuk memilah prioritas investasi daerah. Nantinya, akan ada sejumlah proyek besar daerah yang dicek ulang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper