Bisnis.com, JAKARTA-Dalam lima tahun mendatang komposisi demografi penduduk dunia bakal berubah. Generasi Y dan generasi millennials akan ada pada posisi puncak, baik di organisasi bisnis, pemerintahan, dan lembaga nirlaba.
Di sisi lain, generasi X memasuki era generasi senior. Implikasi perubahan tren sosial terhadap tren logistik adalah munculnya kebutuhan logistik untuk generasi senior atau yang dikenal dengan Grey Power Logistics.
Konsultan senior Supply Chain Indonesia, Zaroni, mengatakan, generasi X yang lahir pada 1950-an sampai 1960-an telah memasuki usia tua. Generasi ini merupakan generasi pertama yang mengalami transisi dari generasi analog ke generasi digital.
Mereka mengalami penggunaan peralatan teknologi komputer dan telepon sampai penggunaan teknologi digital seperti internet dan smartphone dalam lingkungan tempat kerja (workplace).
"Grey Power Logistics merupakan solusi logistik untuk memenuhi kebutuhan generasi senior," katanya, Selasa (26/12/2017).
Contoh kebutuhan tersebut antara lain pemesanan dan pengiriman obat resep dokter secara home delivery menggunakan layanan e-commerce atau setidaknya pemesanan obat-obatan secara online.
Baca Juga
Dalam 5 tahun mendatang, kebutuhan layanan Grey Power Logistics ini semakin meningkat. Peningkatan demografi penduduk usia senior mendorong kebutuhan logistik e-commerce untuk home delivery produk-produk medis, makanan, dan perawatan kesehatan.
Layanan logistik yang perlu disediakan untuk Grey Power Logistics ini adalah penyediaan gudang dengan pengendali temperatur dan pengantaran terjadwal ke rumah.