Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penggunaan Tol Berbasis OBU Cegah Penyalahgunaan Uang

Perum Damri menilai penggunaan teknologi pembayaran tol berbasis On Board Unit (OBU) efektif mencegah penyalahgunaan uang tol oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Bus Damri/Istimewa
Bus Damri/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA-- Perum Damri menilai penggunaan teknologi pembayaran tol berbasis On Board Unit atau OBU efektif mencegah penyalahgunaan uang tol oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Plt Direktur Utama Perum Damri Sarmadi Usman mengatakan, saat ini pihaknya memilki jumlah armada sebesar 300 unit yang tersebar di 23 trayek. Selama 33 tahun beroperasi, pihaknya pun terbiasa menyiapkan uang tunai sebesar Rp30 juta per hari untuk transaksi di jalan tol.

"Dengan adanya OBU kita tidak perlu repot-repot lagi menyiapkan uang tunai. Kita berharap semua unit Damri akan segera terpasang OBU. Saat ini baru terpasang 17 unit untuk rute Gambir-Soetta," ujarnya saat uji coba transaksi berbasis OBU di Tol Sedyatmo, Jumat (15/9/2017).

Bagi perseroan, ujarnya, transaksi dengan OBU lebih aman dan minim penyalahgunaan karena pihaknya dapat melihat histori transaksi dalam aplikasi. Hal ini berbeda dengan transaksi elektronik dengan kartu di mana saldo yang tersimpan dapat disalahgunakan untuk transaksi non tol.

Apalagi transaksi tunai di mana uang tol yang dibekalkan kepada supir dapat digunakan untuk hal lain seperti pembelian rokok. Melalui pembayaran OBU, Sarmadi bisa mencegah hal tersebut terulang kembali.

"Uang tunai tidak hanya bisa digunakan tol, tapi beli rokok atau apa. Kita antisipasi kecurangan itu, walaupun yang terjadi sedikit sekali," ujarnya.

OBU merupakan alat sensor yang dipasang pada kendaraan yang terregistrasi dan memiliki saldo secara online yang tersimpan di sistem database. Sistem secara otomatis akan memotong deposit saldo OBU milik pengguna jalan saat melewati gerbang/gardu tol.

Dengan demikian transaksi pembayaran tol dapat dilakukan tanpa menghentikan kendaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Deandra Syarizka
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper