Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mendag Apresiasi Pengusaha Bantu Stabilkan Harga

Pelaku usaha yang berkontribusi dalam stabilisasi harga pada Ramadan 2017 dan Lebaran 2017 mendapatkan apresiasi dari Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (tengah) dan mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin meninjau pasar murah di lapangan parkir Kementerian Perdagangan di Jakarta, Rabu (7/6)./JIBI-Dedi Gunawan
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (tengah) dan mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin meninjau pasar murah di lapangan parkir Kementerian Perdagangan di Jakarta, Rabu (7/6)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Pelaku usaha yang berkontribusi dalam stabilisasi harga pada Ramadan 2017 dan Lebaran 2017 mendapatkan apresiasi dari Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

"Pengorbanan para pengusaha besar sekali. Memotong keuntungan signifikan bukan sesuatu yang mudah. Memotong rantai distribusi juga bukan sesuatu yang mudah," ujar Mendag di Jakarta, Senin (10/7/17).

Dia menambahkan akan menjamin para pelaku usaha agar tidak rugi. Pasalnya, negara membutuhkan swasta terutama dalam menyelesikan masalah-masalah anggaran.

"Dampak dari stabil harga membuat negara menghemat APBN dan para pelaku usaha telah berkontribusi," imbuhnya.

Sebelumnya, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati menilai pembenahan terhadap tata niaga kebutuhan pokok berkontribusi terhadap stabilnya sejumlah harga pada Ramadan 2017.

“Pemerintah cukup keras untuk penguasaan pasokan sehingga pasti ada efeknya terhadap harga,” ujarnya.

Dia menyebut sejumlah langkah yang dilakukan pemerintah dapat mengurangi gerak para spekulan untuk mengatur pasokannya ke pasar. Selain itu, langkah untuk memotong rantai distribusi menurutnya juga telah mulai membuahkan hasil.

“Langkah untuk memotong distribusi itu antara lain membuat toko tani, pasar murah, dan pengawasan di tingkat Pemerintah Daerah,” jelasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper