Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berunding dengan Freeport, Pemerintah Siapkan Regulasi Baru

Pemerintah mengisyaratkan bakal menerbitkan regulasi baru untuk memuluskan perundingan dengan PT Freeport Indonesia terkait dengan jaminan stabilitas investasi.
Aktivitas di tambang Freeport, Papua./Bloomberg-Dadang Tri
Aktivitas di tambang Freeport, Papua./Bloomberg-Dadang Tri

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mengisyaratkan bakal menerbitkan regulasi baru untuk memuluskan perundingan dengan PT Freeport Indonesia terkait dengan jaminan stabilitas investasi.

Sekjen Kementerian ESDM Teguh Pamudji mengatakan jaminan stabilitas investasi tersebut merupakan satu dari empat poin perundingan, di samping kelangsungan operasi, divestasi, dan pembangunan fasilitas pemurnian (smelter). Adapun koordinasi dilakukan dengan Kementerian Keuangan.

"Ketua BKF [Badan Kebijakan Fiskal] sendiri yang datang dan mereka mengatakan sudah mempersiapkan regulasi," tuturnya pada Rabu (31/5/3017).

Dia menjelaskan regulasi yang rencananya berupa peraturan pemerintah tersebut turut masuk dalam pembahasan dengan Freeport. Masing-masing pihak akan menilai apakah regulasi tersebut telah menampung poin-poin yang sedang dirundingkan.

Meskipun begitu, Teguh menegaskan regulasi tersebut tidak dibuat hanya untuk Freeport, tetapi untuk mengantisipasi perubahan status dari Kontrak Karya menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) seluruh perusahaan tambang.

"Ini berlaku umum untuk mengantisipasi KK menjadi IUPK karena kita membuat bukan untuk Freeport. Kita membuat untuk semua," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lucky Leonard

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper