Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IKLIM INVESTASI: 23 Regulasi Akan Ditertibkan

Pemerintah menargetkan penertiban 23 regulasi yang dianggap menghambat iklim investasi dapat dilakukan dalam waktu sebulan. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, pihaknya telah meminta kementerian dan lembaga terkait untuk segera menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah tersebut.
Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menargetkan penertiban 23 regulasi yang dianggap menghambat iklim investasi dapat dilakukan dalam waktu sebulan. 


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, pihaknya telah meminta kementerian dan lembaga terkait untuk segera menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah tersebut.


"Saya minta tolong diselesaikan, kelompok kerja (pokja) tiga yang selesaikan larangan terbatas. Saya ingin sebulan saja selesai," kata Darmin di Jakarta, Selasa (2/5/2017).


Dia menambahkan, mekanisme penetihan lartas tersebut diserahkan kepada kementerian dan lembaga terkait. Pasalnya, dirinya melihat,  titik permasalahan soal lartas tersebut berada di tingkat K/L.


"Kita kerjakan saja, tak usah pakai Instruksi Presiden, kami minta kementerian atau lembaga terkait," ungkapnya.


Darmin tak menampik, jika Kementerian Perdagangan merupakan salah satu kementerian yang paling banyak mengeluarlan lartas. Namun demikian, hal itu terjadi karena adanya permintaan kementerian lain.


"Ya jadinya lama, kadang-kadang sesuatu harus diperiksa dulu oleh surveyor, kan bisa juga kalau dipakai sendiri, misalnya mesin bekas, gak usah diperiksa deh, setelah pasang baru diperiksa, jadi post audit," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Lutfi Zaenudin
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper