Bisnis.com, JAKARTA - Anugerah Kasih Investama Group, melalui anak usahanya PT Anugerah Kasih Satu, segera memasarkan Tavisamira Bali Resort, yang dibangun persis di bibir Pantai Pasut, Bali pada 2 Mei nanti.
Chief Executive Officer Anugerah Kasih Investama Group Victor Wirawan menuturkan, Tavisamira Resort dibangun di atas lahan 1,4 hektare, terdiri dari 38 unit vila dengan ukuran 8x17 m sebanyak 32 unit dan 16x17 m sebanyak 6 unit.
Adapun harga yang ditawarkan yakni mulai dari Rp3 miliar. Bila dibandingkan dengan harga rata-rata resor/vila di Bali, harga Tavisamira terbilang masih cukup rendah.
Pembangunan Tavisamira terinpirasi dari gaya hidup pantai yang dinamis, aktif tetapi elegan dan berkelas. Diambil dari Bahasa Sansekarta, Tavisamira berasal daru Tavisa yang berarti kuat, surge dan enerjik, sementara Meera berarti cahaya laut, makmur, dan beruntung.
“Ketika digabungkan, Tavisamira berarti surga di bibir pantai yang enerjik yang akan terus membawa kemakmuran dan keberuntungan,” katanya melalui siaran pers, Sabtu (29/4/2017).
Menurut Victor, tren pembangunan resor saat ini, khususnya di wilayah bibir pantai di daerah Bali mulai banyak yang menambahkan klub pada bangunan resornya. Hal ini, lantaran banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara mencari hiburan di klub di luar resor. Dengan demikian, kehadiran Tavisamira, yang juga membangun klub di pinggir pantai diharapkan dapat memenuhi tinggi antusiasme para wisatawan muda.
Baca Juga
Lokasi yang akan menjadi wilayah baru berprospek adalah Pantai Pasut. Hal ini erat kaitannya dengan rencana pembangunan jalan Tol Denpasar-Buleleng, Bukit Bedugul, Kuta-Tanah Lot yang dapat ditempuh hanya dalam waktu 20 menit.
Pemerintah Provinsi Bali merencanakan membangun empat ruas jalan tol Bali dengan panjang 156,7 km. Empat ruas ini meliputi Kuta-Canggu-Tanah Lot-Soka sepanjang 28 km, Soka-Pekutatan (25,1 km), Pekutatan-Gilimanuk (54,4 km), dan Pekutatan-Lovina (46,7 km).
Adapun keempat ruas jalan tol itu yang menjadi prioritas adalah jalan tol Kuta-Tanah Lot yang panjangnya hanya 13,5 km.
Pembangunan ruas tol ini diprediksi kuat akan melonjakkan harga properti di sekitar Tanah Lot, seperti halnya Pantai Pasut.
"Melihat kondisi ini, pilihan paling tepat untuk berinvestasi adalah di daerah Pantai Pasut, mengingat harga saat ini di daerah tersebut masih cukup terjangkau."