Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lebaran 2017 : Pemerintah Berencana Pembatasan Truk Hingga 16 Hari

Pemerintah berencana membatasi angkutan barang truk pengangkut bahan-bahan galian atau tambang hingga 16 hari pada masa angkutan lebaran 2017.
Antrean panjang kendaraan terjebak kemacetan./JIBI-Wahyu Darmawan
Antrean panjang kendaraan terjebak kemacetan./JIBI-Wahyu Darmawan

Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah berencana membatasi angkutan barang truk pengangkut bahan-bahan galian atau tambang hingga 16 hari pada masa angkutan lebaran 2017.

Sementara truk dengan jumlah berat yang diizinkan 14 ton lebih dan truk dengan 3 sumbu atau lebih berencana dibatasi selama 9 hari.

Direktur Lalu Lintas Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pandu Yunianto mengatakan, pemerintah berencana melakukan pembatasan angkutan barang truk angkutan barang galian atau tambang pada H-7 sampai dengan H+7 lebaran.

Sementara truk dengan jumlah berat yang diizinkan (JBI) 14 ton lebih dan truk dengan 3 sumbu atau lebih, ungkapnya, berencana dibatasi dari H-4 sampai dengan H+3.

“[Konsep pembatasan angkutan barang truk] belum ada perubahan. Saat ini masih dibahas di internal perhubungan darat,” kata Pandu, Jakarta, Selasa (4/4).

Pembahasan konsep pembatasan angkutan barang truk selama masa angkutan lebaran tahun ini, paparnya dilakukan sebelum diserahkan kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) dan Menteri pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Dia mengatakan, rencana pembatasan angkutan barang truk tersebut akan diterapkan di seluruh jalan, baik jalan tol maupun jalan nasional.

Terkait dengan kemungkinan adanya perubahan waktu pembatasan, dia mengungkapkan, belum mengetahuinya karena masih dalam pembahasan. Dia mengatakan, pihaknya telah menyampaikan konsep tersebut dalam pertemuan dengan para stakeholder.

“Jika ada saran atau masukan agar segera disampaikan kepada Menhub atau Dirjen Hubdat. Sampai saat ini belum ada surat masuk,” katanya.

Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Bidang Distribusi dan Logistik Kyatmaja Lookman berharap, pembatasan angkutan truk selama masa angkutan lebaran tahun ini hanya sembilan hari dari H-4 sampai dengan H+3 untuk seluruh jenis angkutan barang truk.

Dia menuturkan, kerugian yang akan ditanggung oleh pengusaha akan semakin besar jika pembatasan semakin lama. Tidak hanya itu, pembatasan operasional angkutan barang juga dapat menyebabkan kekosongan pasokan barang dan menyebabkan industri berhenti.

Sampai saat ini, paparnya, belum ada pembahasan lebih lanjut mengenai pembatasan angkutan barang truk selama masa angkutan lebaran 2017.

//IKUT SERTAKAN PEMILIK BARANG//

Sementara itu, dia mengungkapkan. pemilik barang perlu diikutsertakan dalam pembahasan pembatasan angkutan barang truk selama angkutan lebaran.

Dia mengungkapkan, kerugian yang diderita oleh pemilik barang akibat pembatasan angkutan barang truk seperti peningkatan inventory holding cost , kehilangan sales opportunity, sewa transportasi tinggi, dan kemungkinan adanya peningkatan biaya operasional pabrik.

“Penting sekali [diikutsertakan]. Kalau truk itu kerugiannya ya karena dia enggak bisa jalan. kalau pemilik barang itu bisa ke mana-mana,” katanya.

Kerugian yang diderita oleh para pemilik barang akibat adanya pembatasan operasional angkutan barang truk, dia mengklaim bisa mencapai lima kali lipat dari kerugian yang diderita oleh para pelaku usaha truk.

Selama ini, dia menuturkan, para pemilik barang selalu mengeluh dengan adanya pembatasan. Terlebih, pembatasan operasional angkutan barang truk yang diterapkan oleh pemerintah dalam waktu yang cukup lama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper