Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Raya Nyepi : 234 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta

asa Marga mencatat pertumbuhan lalu lintas sebesar 7,94% dari lalu lintas normal 217 ribu kendaraan atau sekitar 234 ribu kendaraan telah meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Sejumlah kendaraan melintas di ruas pintu Tol Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (15/7/2015). Pada H-2 Lebaran arus mudik di jalur tol Jakarta-Cikampek melalui pintu tol Cikarang Utama terpantau padat./Antara
Sejumlah kendaraan melintas di ruas pintu Tol Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (15/7/2015). Pada H-2 Lebaran arus mudik di jalur tol Jakarta-Cikampek melalui pintu tol Cikarang Utama terpantau padat./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Jasa Marga mencatat pertumbuhan lalu lintas sebesar 7,94% dari lalu lintas normal 217 ribu kendaraan atau sekitar 234 ribu kendaraan telah meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek jelang Hari Raya Nyepi Tahun 2017, tepatnya pada periode 24-26 Maret 2017.

AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, puncak arus lalu lintas mudik melalui GT Cikarang Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek terjadi pada hari Jumat (24/3/2017) dengan peningkatan lalu lintas sebesar 10,5% dari lalu lintas normal yaitu sekitar 88ribu Kendaraan.

"Jasa Marga memperkirakan puncak arus balik jatuh pada hari Selasa, 28 Maret 2017 dengan prediksi total lalu lintas pada GT Cikarang Utama mencapai 82 ribu kendaraan atau naik 10,8% dari lalu lintas normal 74 ribu kendaraan," ujarnya seperti dikutip dari siaran pers, Senin (27/3/2017).

Menurutnya, perseroan mengantisipasi kepadatan di GT Cikarang Utama dengan melakukan langkah-langkah antara lain mengoptimalisasi total 21 gardu exit, terdiri dari 17 gardu reguler dan 4 GTO, dan juga menyiapkan 4 gardu reversibe yang dioperasikan ketika mengalami kepadatan.

Dalam kondisi darurat, untuk meningkatan kapasitas transaksi di Gerbang Tol dilakukan optimalisasi kapasitas GTO, yaitu dengan mekanisme transaksi non tunai pada GTO menjadi transaksi tunai atau tapping e-Toll yang dilakukan petugas.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Deandra Syarizka
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper