Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Telkom Witel Balikpapan Salurkan Dana Bergulir Rp1,5 Miliar

Telkom Witel Balikpapan menyalurkan dana usaha kuartal IV/2016 senilai Rp1,5 miliar kepada 43 mitra usaha dalam Program Mitra Binaan Telkom untuk meningkatkan kemandirian usaha para mitra.
Telkom Indonesia. /telkom
Telkom Indonesia. /telkom

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Telkom Witel Balikpapan sepanjang kuartal IV/2016 menggulirkan dana program kemitraan kepada 43 usaha senilai Rp1,5 miliar.

General Manager Telkom Witel Balikpapan Amin Soebagyo mengatakan pihaknya telah menyalurkan dana usaha senilai Rp51,1 miliar sejak program ini berjalan mulai 2002.

"Mereka yang mendapatkan dana usaha bergerak di sektor jasa dan perdagangan, memang dominan di sektor tersebut karena kami selaraskan dengan program pemerintah daerah," ungkapnya, Rabu (21/12/2016).

Perinciannya adalah Rp15 juta untuk 15 pelaku usaha industri, pada bidang jasa sebesar Rp750 juta kepada 21 pelaku usaha, Rp245 juta untuk 5 pelaku usaha bisang peternakan, Rp40 juta untuk 2 pelaku usaha sektor perikanan dan Rp120 juta untuk 4 pelaku usaha.

Dia menerangkan sepanjang tahun, total dana pinjaman yang digelontorkan sebesar Rp6 miliar. Dana usaha itu diserap 225 debitur dengan beragam jenis usaha.

Amin mengatakan selain memberikan dana usaha bergulir, Telkom juga menjalankan program bina lingkungan sejak 2004. Dengan kedua program tersebut, dia berharap pelaku usaha dapat berkontribusi terhadap pembangunan daerah dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud mengapresiasi program corporate social responsibility yang dijalankan oleh Telkom sejak bertahun-tahun lalu lamanya.

Menurutnya, dari sekian banyak perusahaan di kota minyak, hanya 30 perusahaan yang menyalurkan bantuan dalam bentuk CSR. Padahal, jika seluruh perusahaan menunjukkan kepeduliannya, perekonomian daerah akan terdongkrak secara bertahap.

"CSR tidak selalu memberikan bantuan uang karena sama saja mendidik menjadi malas. Bisa bermitra dengan Pemkot melalui Perusda kemudian dalam pengerjaannya, Perusda melibatkan pelaku usaha lokal, di sini ada Kadin dan asosiasi sektor usaha," tukas Rahmad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper