Bisnis.com, JAKARTA—PT Kereta Api Indonesia operasikan 14 rangkaian kereta api tambahan hadapi musim liburan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Edi Sukmoro mengungkapkan 14 rangkaian kereta tambahan mulai beroperasi pada 18 Desember 2016 hingga 8 Januari 2017. Dia mengatakan perusahaan menetapkan masa angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 sejak 23 Desember 2016-8 Januari 2017.
Dia menjelaskan kereta api tambahan guna memenuhi kebutuhan pasar dan meningkatkan layanan terhadap masyarakat. Volume penumpang selama masa angkutan natal dan tahun baru kali ini, paparnya, akan meningkat sebesar 6% menjadi 4,58 juta penumpang dari 4,32 juta orang pada tahun lalu.
“Akan ada Kereta Api tambahan, dan mulai beroperasi pada 18 Desember 2016 sampai 8 Januari 2017,” kata Edi, Jakarta, Senin (14/11/2016).
Dia menambahkan peningkatan jumlah penumpang pada musim angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 sebesar 6% membuat pendapatan angkutan natal dan tahun baru kali ini terdongkrak 10% dibandingkan musim angkutan natal dan tahun baru sebelumnya.
Tanpa menyebutkan berapa besar pendapatan angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, Edi mengatakan, kontribusi pendapatan angkutan natal dan tahun baru mencapai 8% terhadap pendapatan perusahaan secara keseluruhan.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pengelolaan Prasarana Bambang Eko Martono mengatakan perusahaan mengoperasikan 328 perjalanan kereta api reguler dan 28 perjalanan kereta api tambahan pada musim angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.
Dia mengungkapkan perusahaan secara keseluruhan menyiapkan 212.564 tempat duduk per hari pada masa angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017. Jumlah tersebut naik 11% dari masa angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2016 sebesar 190.868 tempat duduk per hari.
Dari 212.564 tempat duduk, dia mengungkapkan, sebanyak 13.892 tempat duduk berasal dari KA tambahan yang akan dioperasikan perusahaan.
Saat ini, dia mengatakan tiket kereta api reguler pada masa angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 telah terjual sebanyak 60%-70%. Sementara tiket KA tambahan baru mulai dijual pada Selasa, 15 November 2016 pada pukul 12.00 WIB.
Sebanyak 14 rangkaian KA tambahan tersebut, antara lain, KA Argo Lawu Tambahan dan Argo Dwipangga Tambahan rute Gambir – Solobalapan dengan masing-masing 1 rangkaian. Kemudian KA Argo Muria Tambahan lintas Gambir – Semarang sebanyak 1 rangkaian.
Kemudian KA Lodaya Tambahan jurusan Bandung – Solobalapan, KA Sancaka Tambahan jurusan Yogyakarta-Surabayagubeng, Menoreh Tambahan jurusan Pasarsenen-Semarangtawang, dan Lpn Ekonomi Tambahan jurusan Lempuyangan-Pasarsenen masing-masing 1 rangkaian.
Perusahaan juga mengoperasikan masing-masing 1 rangkaian KA Kutojaya Utara Tambahan jurusan Pasarsenen-Kutoarjo, Cirebon Ekspres Fakultif jurusan Gambir-Cirebon, Argo Jati Tambahan jurusan Gambir – Cirebon, dan Cirebon Ekspres Tambahan jurusan Gambir – Cirebon.
Adapun KA Kertajaya Tambahan jurusan Surabayapasarturi-Pasarsenen dan KA Madiun Ekonomi jurusan Pasarsenen-Madiun masing-masing 2 rangkaian.
ANTISIPASI
Kondisi cuaca hujan yang terjadi beberapa waktu belakangan ini, Edi mengungkapkan, berpotensi mengganggu perjalanan kereta api. Oleh karena itu, dia mengungkapkan akan menugaskan semua personil turun ke lapangan untuk memastikan perjalanan kereta api berjalan dengan lancar.
Dia menjelaskan perusahaan telah menempatkan personil di daerah rawan longsor, banjir, atau gangguan eksternal. Tidak hanya itu, perusahaan juga menyediakan alat-alat berat untuk mengantisipasi hal tersebut.
