Bisnis.com, JAKARTA - Pabrik suku cadang Jepang, Usui Kokusai Sangyo Kaisha Ltd, akan diputuskan bersalah dan diharuskan membayar denda sebesar US$7,2 juta atas skandal pengaturan harga pipa baja yang dijual ke pabrikan manufaktur mobil, demikian disampaikan Departemen Hukum Amerika Serikat pada Selasa waktu setempat.
Menurut departemen tersebut, Usui bersama sejumlah pemanufaktur lain menentukan harga dan mengalokasikannya ke pelanggan untuk pipa baja mereka yang digunakan untuk komponen distribusi bahan bakar, pengereman dan sistem-sistem otomotif lain.
Pihak berwenang itu juga mengungkapkan tak kurang dari 47 perusahaan dan 65 orang mengaku bersalah atau telah didakwa atas pengaturan harga suku cadang otomotif dalam penyelidikan jangka panjang mereka terhadap industri tersebut.
Hingga saat ini pihak Usui belum bisa dihubungi, demikian Reuters.
Skandal Pengaturan Harga Suku Cadang, Perusahaan Jepang Kena Denda
Pabrik suku cadang Jepang, Usui Kokusai Sangyo Kaisha Ltd, akan diputuskan bersalah dan diharuskan membayar denda sebesar US$7,2 juta atas skandal pengaturan harga pipa baja yang dijual ke pabrikan manufaktur mobil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

19 menit yang lalu
Warga RI Doyan Liburan ke Luar Negeri, Ini Buktinya

48 menit yang lalu
BPS Ungkap Nilai Ekspor Beras RI Cuma Rp2,8 Juta pada April 2025
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
